Friday, September 13, 2024

Pemerintah Provinsi Jakarta Meminta...

Kamis, 12 September 2024 - 22:55 WIB Jakarta, VIVA - Jalur Transjakarta atau busway...

Posko Pemenangan di Ujung...

Koalisi Bermarwah terus memperkuat barisan menjelang penentuan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur...

Jokowi: Prabowo Subianto Berkomitmen...

President Joko Widodo (Jokowi) has stated that president-elect Prabowo Subianto is committed to...

Apakah Jokowi Terlibat dalam...

Keputusan perpanjangan kepengurusan PDI-Perjuangan periode 2019-2024 diduga digugat di Pengadilan Tata Usaha Negara...
HomeBeritaBangkai Pesawat Super...

Bangkai Pesawat Super Tucano Dicopot dan Diangkat ke Lanud Abdul Rachman Saleh

Sabtu, 18 November 2023 – 01:30 WIB

Malang – Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispen AU) Marsma TNI R Agung Sasongkojati mengungkapkan bahwa tim telah diterjunkan untuk mengevakuasi bangkai pesawat Super Tucano yang jatuh di Watugede atau kawasan Pegunungan Tengger Kabupaten Pasuruan.

Agung menjelaskan, bahwa kendala utama evakuasi adalah medan yang sulit karena berada di pegunungan. Sedangkan bangkai pesawat ini cukup vital karena menjadi alat bukti utama dalam penyelidikan penyebab jatuhnya dua pesawat latih milik TNI AU ini.

“Masih butuh waktu lama (evakuasi pesawat), karena lokasi medan yang sulit. Kemungkinan kita harus memotong pesawat dan mengangkut dengan helikopter,” kata Agung, Jumat, 17 November 2023.

Agung mengungkapkan, setelah berhasil dievakuasi, bangkai 2 pesawat Super Tucano akan dibawa ke Pangkalan Udara Abdul Rachman Saleh, Malang. Di tempat ini bangkai pesawat akan diinvestigasi oleh tim TNI Angkatan Udara.

“Nanti bangkai pesawat akan kita angkut ke Lanud Abd Saleh, karena tim investigasi sudah berada disana,” ujar Agung.

Agung mengatakan, usai menemukan data recorder mereka akan melihat penyebab pasti kecelakaan ini. Sebab, dalam data recorder itu lah bakal diketahui rekaman suara, posisi terakhir hingga pengecekan mesin apakah mati atau hidup saat kecelakaan terjadi.

“Harusnya sudah ketemu (data recorder), tapi kami masih belum dapat konfirmasi, karena sinyal lemah di lokasi. Nanti tergantung bagaimana, bisa kita yang melakukan atau harus kita cek ke luar negeri untuk mendapatkan isi dari data recorder tersebut,” tutur Agung.

Sebagai informasi, dalam kecelakaan ini 4 perwira TNI AU yang gugur mendapat pangkat kehormatan atau anumerta. Pertama Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya yang naik pangkat menjadi Marsma TNI. Kedua Letkol Pnb Sandhra Gunawan naik pangkat menjadi Kolonel. Ketiga Kolonel Pnb Subhan naik pangkat menjadi Marsma TNI. Sedangkan keempat Mayor Pnb Yuda A Seta naik pangkat menjadi Letkol. Ke 4 perwira ini telah dimakamkan, pada Jumat, 17 November 2023.

Halaman Selanjutnya
Source: VIVA/Uki Rama

Semua Berita

Posko Pemenangan di Ujung Batu Rohul Diresmikan oleh Calon Gubernur Riau Abdul Wahid

Koalisi Bermarwah terus memperkuat barisan menjelang penentuan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau serta masa kampanye Pilkada 2024. Salah satunya adalah dengan meresmikan posko pemenangan di semua kabupaten dan kota. Baru-baru ini, Bakal Calon Gubernur Riau Abdul Wahid...

Melaporkan Dugaan Korupsi kepada Badan Pemeriksa Keuangan

Bagaimana Cara Melaporkan Dugaan Korupsi kepada Badan Pemeriksa Keuangan - Korupsi merupakan musuh bersama yang dapat menggerogoti sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. Dampaknya sangat luas, mulai dari merugikan keuangan negara hingga menghambat pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Untuk melawan...

Abdul Wahid Bertekad Untuk Memekarkan Kabupaten/Kota di Riau Agar Pembangunan Lebih Merata

Nusaperdana.com, Rokan Hulu - Bakal Calon Gubernur Riau H Abdul Wahid menilai salah satu upaya mempercepat pemerataan pembangunan di Provinsi Riau adalah dengan melakukan pemekaran kabupaten kota. Wacana pemekaran ini dinilai tepat mengingat wilayah Provinsi Riau yang luas, sedangkan...

Kategori Berita