Wednesday, May 21, 2025
spot_img

Wuling Resmikan Wuling AEON...

Outlet 1 S, yang merupakan hasil kerja sama antara Wuling Motors bersama PT...

Mensos: Gelar Pahlawan Nasional...

Menteri Sosial, Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul menyatakan bahwa usulan...

Mengenal Kota Kelahiran Presiden...

Sejak kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, negara ini telah dipimpin oleh delapan presiden...

Prestasi Gemilang: Penjualan Ritel...

Penjualan mobil penumpang Suzuki pada bulan April 2025 menunjukkan bahwa model hybrid menyumbang...
HomeBeritaBobby Nasution Memamerkan...

Bobby Nasution Memamerkan Uang Tunai Rp 21 Miliar Kembalian dari Kontraktor Pembangunan Lampu Pocong

Sabtu, 30 Desember 2023 – 00:02 WIB

Medan – Kontraktor proyek lampu penerangan jalan, yang biasa disebut lampu pocong, di Kota Medan, Sumatera Utara, sudah mengembalikan uang sebesar Rp 21 miliar. Proyek tersebut sebelumnya dinilai gagal, sehingga Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution, sempat mengutarakan agar para kontraktor tersebut mengembalikan uangnya.

Apalagi proyek tersebut ditengarai bermasalah, berdasarkan hasil pemeriksaan Inspektorat Kota Medan didampingi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sumatera Utara.

“Alhamdulillah seluruh kontraktor Proyek Lanskap Lampu Hias telah mengembalikan uang proyeknya kepada Pemko Medan senilai sekitar Rp 21 miliar,” kata Wali Kota Medan, Bobby Nasution dikutip dari instagram resminya @bobbynst, Jumat, 29 Desember 2023.

Bobby menjelaskan bahwa ada tiga kontraktor proyek lampu pocong yang telah mengembalikan uang sebesar masing-masing Rp 7,8 miliar. Tiga kontraktor itu, kata Bobby, mengerjakan proyek lampu pocong di tiga ruas jalan.

“Tepat hari ini, tiga kontraktor telah mengembalikan uang proyek tersebut senilai Rp 7,8 miliar. Tiga kontraktor ini memegang proyek di tiga ruas jalan, yakni Jalan Dipenogoro, Sudirman, dan Imam Bonjol,” jelas menantu Presiden Jokowi itu.

Sebagai informasi, lampu penerangan jalan atau disebut warga Kota Medan, lampu pocong adalah proyek gagal. Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution mendesak kontraktor untuk mengembalikan uang digunakan untuk pembangunan lampu pocong tersebut senilai Rp 21 miliar.

Bobby menjelaskan lampu pocong merupakan proyek gagal berdasarkan hasil pemeriksaan Inspektorat Kota Medan didampingi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sumut.

Menantu Presiden RI Joko Widodo itu memerintahkan Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Kontsruksi (SDABMBK) Kota Medan untuk menagih seluruh uang yang digunakan untuk pembangunan proyek lampu jalan.

“Kita akan tagihkan, seluruh anggaran APBD yang sudah keluar untuk proyek lampu jalan ini, agar ditagih kembali,” sebut Bobby kepada wartawan, di Balai Kota, Medan, Selasa 9 Mei 2023.

Bobby menjelaskan proyek lampu jalan ini merupakan tahap terakhir terkait landscape, dan adalah tanggungj awab dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan dan Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kota Medan, serta dan terakhir menjadi tanggung jawab Dinas kebersihan dan Pertamanan sesuai rencana awal.

“Kenapa ini, tiba-tiba bisa main selip sendiri. Harusnya belum dikerjakan, sudah dikerjakan. Itu sebabnya terlihat lampu pocongnya sudah dikerjakan, pengerjaan trotoarnya tiba-tiba menyusul sehingga banyak yang hancur. Seharusnya trotoar dikerjakan lebih dulu, setelah itu landscape-nya dan pemasangan lampu jalan yang terakhir. Artinya, gambar kerja berbeda dari perencanaan yang telah diputuskan di awal,” jelas Bobby.

Bobby menyampaikan, total anggaran untuk pengerjaan proyek lampu jalan itu kurang lebih senilai Rp 25 miliar. Namun, yang sudah dibayarkan kepada pihak ketiga sebesar Rp 21 miliar.

“Jadi anggaran yang Rp 21 miliar itu harus dikembalikan karena proyek ini berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan secara menyeluruh dianggap total kerugian, mulai dari material maupun jarak antar lampu tidak sesuai dengan spek,” kata Bobby.

Semua Berita

Mensos: Gelar Pahlawan Nasional untuk Marsinah Tidak Direalisasikan

Menteri Sosial, Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul menyatakan bahwa usulan untuk memberikan gelar pahlawan nasional kepada Marsinah tidak dapat diwujudkan dalam tahun ini. Gus Ipul menjelaskan bahwa proses untuk memberikan gelar pahlawan kepada Marsinah masih dalam...

Hindari Dam dengan Patuhi Kitab Ihram, Ingatkan PPIH

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengingatkan seluruh jemaah haji Indonesia saat tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, untuk mematuhi ketentuan ihram. Bandara Jeddah termasuk wilayah miqat bagi jemaah yang akan melaksanakan umrah wajib sebelum haji....

Strategi Perkuat Ketahanan Energi Nasional: Langkah Penting!

Hari Kebangkitan Nasional Ke-117 menjadi momen penting bagi Pertamina Hulu Rokan (PHR) untuk merefleksikan semangat gotong royong, persatuan, dan kemandirian bangsa. Dalam tema 'Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat', PHR menegaskan komitmennya dalam menjaga ketahanan energi nasional. Mereka menyadari bahwa...

Kategori Berita