Monday, March 24, 2025

Wuling Naik Mobil Listrik:...

Pernyiapan Layanan Mudik bagi Pemilik Kendaraan Listrik Menjelang Lebaran 2025 Seiring dengan mendekati musim...

Dedi Mulyadi cs: Kecintaan...

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi lagi menjadi perbincangan di media sosial. Kali...

Safari Ramadan PHR: Senyum...

Ramadan tahun ini memberikan berkah yang tak terlupakan bagi 1.373 anak yatim di...

Menjelajahi Keunikan Komunitas Mobil...

Komunitas otomotif tidak hanya sebagai wadah untuk berkumpul dan berbagi pengalaman penggemar kendaraan,...
HomeprabowoPrabowo Mengungkap Hubungan...

Prabowo Mengungkap Hubungan Emosionalnya dengan Aceh

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengungkapkan hubungan emosional antara dirinya dengan Aceh dan rakyatnya. Salah satunya adalah fakta bahwa ayahnya, Soemitro Djojohadikoesoemo merupakan perintis Fakultas Ekonomi Universitas Syiah Kuala. Prabowo pun berkisah mengenai ayahnya yang begitu bangga dapat berkontribusi dan memberikan kuliah kepada mahasiswa di Aceh.

“Saya pun mempunyai hubungan emosional dengan rakyat Aceh. Orang tua saya, Prof. Soemitro dari awal sangat dekat dengan tokoh-tokoh Aceh dan beliau ikut merintis pendirian Fakultas Ekonomi Syiah Kuala,” kata Prabowo di acara silaturahmi dan doa bersama ulama serta tokoh masyarakat Aceh yang digelar di Ballroom Hermes Palace Hotel, Banda Aceh, Selasa (26/12).

“Beliau sempat jadi dosen terbang dan beliau sangat bangga, selalu cerita kepada kami bahwa beliau terbang ke Aceh dan memberi kuliah,” sambungnya.

Tidak hanya itu, perjuangan Prof. Soemitro kemudian berlanjut saat ia bersama rakyat Aceh saling dukung di masa-masa sulit, seperti ketika terjadi pergolakan di tahun 1950-an.

“Dan sesudah itu pun orang tua saya berjuang bersama tokoh-tokoh Aceh dan rakyat Aceh dalam masa-masa yang sulit di tahun 50-an, di mana Indonesia mengalami pergolakan karena masalah-masalah ideologi,” ungkap dia.

“Sesudah itu pun hubungan emosional saya tidak berhenti, karena saya juga terus menerus berhubungan baik, dan puncaknya adalah bahwa saya bisa bersatu dengan tokoh-tokoh dari Partai Aceh,” lanjut Prabowo.

Prabowo kemudian menyinggung bagaimana ia bisa bertemu dan bersatu dengan Muzakir Manaf, yang dulu merupakan Panglima Gerakan Aceh Merdeka. Rekonsiliasi tersebut, kata Prabowo, merupakan kejadian yang langka, bahkan di luar pemikiran banyak orang.

“Inisaya kira suatu kejadian yang langka di sejarah dunia. Saya mantan panglima Kostrad, jenderal Kopassus, sementara itu Pak Muzakir Manaf merupakan mantan Panglima Aceh, dan kok kita bisa bersatu. Ini yang di luar pemikiran banyak orang,” kata Prabowo.

Dengan kedekatan emosional dan rekonsiliasi yang telah terjadi selama ini telah menjadi bukti bagaimana persatuan menjadi bagian yang penting bagi negeri ini. Prabowo lalu memberikan apresiasi dan rasa terima kasihnya kepada rakyat Aceh yang telah memberi dukungan yang besar saat dirinya berjuang dalam pilpres sebelumnya.

“Kita saling merangkul, jadi ini yang buat saya selalu emosional, puncaknya pemilihan presiden lalu. Salah satunya, saya dapat dukungan paling besar di Aceh. Saya minta maaf saya sudah kalah, saya belum ke Aceh,” kata Prabowo.

Kendati demikian, ia berkomitmen untuk membalas setiap kebaikan rakyat Aceh yang selama ini telah mendukungnya. Prabowo menegaskan, dirinya akan membantu rakyat Aceh melalui pembangunan politeknik unggulan di Aceh.

“Waktu saya menjadi menhan, saya sudah merencanakan, saya berusaha membantu Aceh, (seperti) masalah tanah dan sebagainya. Saya sudah siapkan anggaran untuk bangun sebuah politeknik unggulan di Aceh,” pungkas dia. (SENOPATI)

Source link

Semua Berita

Prabowo Subianto: Belajar Makan Bergizi Gratis

Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia, mengungkapkan bahwa banyak pemimpin dunia tertarik untuk mempelajari implementasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah diluncurkan pemerintah sejak Januari 2025. Hal ini diungkapkan dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan, Jakarta. Prabowo menjelaskan...

Meningkatkan Komunikasi dengan Rakyat: Prabowo Subianto

Presiden Prabowo Subianto berkomitmen untuk meningkatkan komunikasi pemerintah dengan masyarakat, menyadari bahwa meskipun terdapat berbagai prestasi dan kebijakan yang diperkenalkan, pesan-pesan tersebut belum efektif disampaikan. Pada sesi kabinet pleno terbaru di Istana Merdeka, Jakarta, Prabowo menekankan pentingnya meningkatkan komunikasi...

Prabowo Subianto: World Leaders Keen on Free Nutritious Food

Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, baru-baru ini mengungkapkan bahwa beberapa pemimpin dunia telah menunjukkan minat untuk mempelajari implementasi program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang diperkenalkan oleh pemerintahannya sejak 6 Januari 2025. Hal ini disampaikan dalam Rapat Kabinet Paripurna dengan para...

Kategori Berita