Friday, December 6, 2024

Aktivis Menghidupkan Tradisi Leuit...

Yayasan Paseban bersama Arista Montana memfokuskan upaya pelestarian leuit sebagai cara menjaga ketahanan pangan berbasis kearifan lokal di tengah tantangan modernisasi.

Irving-Sugianto 9,8%, Afni-Syamsurizal 31,6%,...

Nusaperdana.com,Pekanbaru—Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei tiga pasangan calon bupati-wakil...
HomeprabowoPangeran Singosari: Pejuang...

Pangeran Singosari: Pejuang Nasional – prabowo2024.net

Pangeran Singosari: Pemimpin Pembangunan Magelang

Siapa yang pernah tinggal di Magelang seperti saya, pasti mengetahui kisah perjuangan Pangeran Singosari. Ia tidak hanya seorang senopati perang dan pemimpin agama, tetapi juga seorang pemimpin pembangunan Magelang.

Pangeran Singosari atau dikenal sebagai Kyai Raden Santri, Putra Ki Ageng Pemanahan adalah keturunan Prabu Brawijaya Majapahit. Beliau juga merupakan saudara kandung Raden Sutawijaya atau sering dikenal dengan nama Panembahan Senopati yang menjadi raja Mataram Islam Pertama.

Pangeran Singosari merupakan seorang bangsawan yang pernah ditugaskan menjadi senopati perang untuk menaklukkan kembali kadipaten-kadipaten yang ingin memisahkan diri dari Mataram Islam.

Pangeran Singosari juga pernah ditawari untuk menjadi adipati sebuah kadipaten setelah Panembahan Senopati menjadi Raja, tetapi beliau menolaknya. Karena niat dan semangat beliau yang kuat untuk menyebarkan agama Islam, Pangeran Singosari memilih untuk keluar dari keraton dan menumpas berandalan di Magelang.

Pangeran Singosari juga meninggalkan keluarganya lalu berkelana menuju tempat terpencil di daerah pegunungan hutan bambu arah barat Gunung Merapi, untuk menyebarluaskan agama Islam. Karena sikap dan perilakunya yang ramah dan membangun, masyarakat setempat menyambut baik kedatangan beliau.

Masyarakat setempat sangat kagum dan menghormati beliau. Sampai sekarang banyak masyarakat berziarah ke makam Kyai Raden Santri, karena jasa-jasa serta keistimewaan beliau dalam perkembangan ajaran Islam dan membangun masyarakat di Magelang.

Kisah beliau mengingatkan saya bahwa seorang pemimpin militer harus mampu mendapatkan dukungan dari rakyat. Ia harus mampu berbuat, memberi kebaikan yang berkesinambungan kepada rakyat tersebut. Tidak cukup hanya jago berperang dan menghancurkan musuh. Pemimpin militer yang efektif harus pandai membangun. Tidak mungkin rakyat mendukung seorang pemimpin militer, rela berkorban harta dan mungkin nyawa, jika tidak untuk kebaikannya sendiri.

Source: Prabowosubianto.com

Source link

Semua Berita

Prabowo Subianto Janji Program Kesejahteraan Sentuh Anak-anak di Seluruh Indonesia

Jakarta – Presiden terpilih Prabowo Subianto berjanji bahwa program untuk kesejahteraan di pemerintahannya akan menyentuh seluruh anak-anak Indonesia. Hal ini dikatakan Prabowo saat menghadiri acara Bimtek dan Rakornas pilkada PAN di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis (9/5) malam....

Prabowo Subianto Kunjungi Presiden Peru: Kita Berkepentingan dalam Perdamaian di Kawasan Pasifik

Lima, Peru — Presiden RI Prabowo Subianto berkunjung ke Istana Kepresidenan Peru untuk bertemu Presiden Peru Dina Boluarte di Palacio De Gobierno, Peru, Kamis (14/11). Prabowo datang tepat waktu sesuai undangan yakni pukul 14:00 sore waktu setempat disambut dengan prosesi...

Momen Kedatangan Prabowo Subianto ke Istana Negara Peru, Disambut Pasukan Jajar Kehormatan

Lima, Peru — Presiden RI Prabowo Subianto berkunjung ke Istana Kepresidenan Peru untuk bertemu Presiden Peru Dina Boluarte di Palacio De Gobierno, Peru, Kamis (14/11). Prabowo datang tepat waktu sesuai undangan yakni pukul 14:00 sore waktu setempat disambut dengan prosesi...

Kategori Berita