Friday, December 6, 2024

Aktivis Menghidupkan Tradisi Leuit...

Yayasan Paseban bersama Arista Montana memfokuskan upaya pelestarian leuit sebagai cara menjaga ketahanan pangan berbasis kearifan lokal di tengah tantangan modernisasi.

Irving-Sugianto 9,8%, Afni-Syamsurizal 31,6%,...

Nusaperdana.com,Pekanbaru—Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei tiga pasangan calon bupati-wakil...
HomeBeritaWorkshop Jurnalistik Prodi...

Workshop Jurnalistik Prodi PGMI di STAI Auliaurrayyidin Tembilahan

Nusaperdana.com, Indragiri Hilir – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Auliaurrasyyidin Tembilahan mengadakan Workshop Jurnalistik dalam praktik program studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) 2023/2024.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Gedung Abdurrahman Shiddiq Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir (Kab.Inhil) Jl.Grilya parit 6 Tembilahan Hulu, Sabtu Siang (1/6/2024).

Acara berlangsung selama 2 hari dan dihadiri oleh ratusan mahasiswa/i Prodi PGMI sebagai peserta, serta menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya.

Ketua STAI Auliaurrasyyidin yang diwakili oleh Ferdinan, S.Pd., M.Pd sebagai Dosen pengampu, secara langsung membuka acara dan mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa/i Prodi PGMI.

“Bercampur kebahagiaan dengan semangat untuk kita semua untuk menambah wawasan dalam mengenal jurnalistik lebih dekat sehingga pengetahuan dalam bermedia sosial dapat dimanfaatkan dan jauh dari mudarat,” ujar Ferdinan, S.Pd., M.Pd sambil tersenyum.

Ferdinan juga menyatakan bahwa kegiatan ini dapat menjadi landasan untuk mengembangkan keterampilan jurnalistik mahasiswa/i.

“Jurnalistik adalah keterampilan yang sangat penting dalam dunia akademik dan profesional. Dengan mengadakan workshop seperti ini, kami berharap mahasiswa dapat memperoleh pengetahuan dan pemahaman yang mendalam tentang dunia jurnalistik,” ungkapnya.

Ketua Panitia pelaksana, Juwardi, menyatakan bahwa salah satu tujuan dari pelatihan ini adalah untuk melawan hoaks dan memberikan pemahaman tentang dunia jurnalistik.

“Tujuannya adalah untuk melawan dan mencegah berita hoaks. Jadi, kami memberikan edukasi dan pemahaman tentang cara menganalisis suatu berita, baik media cetak maupun online,” ujar Juwardi setelah acara berlangsung.

Terakhir, Juwardi mengucapkan terima kasih kepada Dosen pengampu, narasumber, dan para peserta.

“Semoga pengetahuan dan waktu yang diberikan dapat menjadi modal bagi seorang jurnalis yang kritis dan kreatif,” tutup Juwardi.

Semua Berita

Aktivis Menghidupkan Tradisi Leuit untuk Menjaga Kearifan Lokal yang Hilang

Yayasan Paseban bersama Arista Montana memfokuskan upaya pelestarian leuit sebagai cara menjaga ketahanan pangan berbasis kearifan lokal di tengah tantangan modernisasi.

Irving-Sugianto 9,8%, Afni-Syamsurizal 31,6%, Alfedri-Husni 42,8%.

Nusaperdana.com,Pekanbaru—Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei tiga pasangan calon bupati-wakil Siak jelang Pilkada Siak 2024.(diambil dari katakabar.com)Survei ini memotret pasangan nomor urut 3, Alfedri-Husni Merza unggul dengan dua pasangan lainnya.Dari data yang diperoleh katakabar.com, Jumat (22/11),...

Kategori Berita