Saturday, December 7, 2024

Aktivis Menghidupkan Tradisi Leuit...

Yayasan Paseban bersama Arista Montana memfokuskan upaya pelestarian leuit sebagai cara menjaga ketahanan pangan berbasis kearifan lokal di tengah tantangan modernisasi.

Irving-Sugianto 9,8%, Afni-Syamsurizal 31,6%,...

Nusaperdana.com,Pekanbaru—Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei tiga pasangan calon bupati-wakil...
HomeBeritaKriteria Pemimpin Kampar...

Kriteria Pemimpin Kampar Kedepan Menurut Projo

Nusaperdana.com, Kampar – Suasana pemilihan kepala daerah mulai ramai dibicarakan, termasuk di Kampar hari ini di setiap sudut kota hingga pelosok desa, banyak nama-nama baru maupun politisi lama yang muncul, serta spanduk-spanduk calon mulai tersebar di sepanjang jalan dengan jargon masing-masing.

Bryan Andre Army selaku Bidang Komunikasi dan Informasi DPC Projo Kampar mengatakan bahwa mereka belum menetapkan pilihan atau mengusung calon manapun, karena Bryan yakin bahwa semua nama yang muncul hari ini pasti merupakan putra terbaik Kampar, namun Projo Kampar menekankan bahwa masyarakat harus memiliki kriteria dalam memilih pemimpin yang mampu membawa kesejahteraan untuk rakyat.

“Ketika kita memilih seorang pemimpin, kita sedang berpolitik. Politik yang baik adalah yang mampu membantu banyak orang, sebaliknya, berpolitik dengan cara yang kotor akan menyengsarakan banyak orang. Karena itu, kita harus benar-benar teliti dalam memilih pemimpin. Masa depan Kampar akan dipertaruhkan dalam 5 tahun ke depan, dan jika memilih orang yang salah, ini akan membawa bencana bagi masyarakat Kampar,” ujar Bryan.

Bryan menjelaskan bahwa kriteria utama yang akan dipilih oleh masyarakat Kampar adalah calon yang kompeten, karena hanya pemimpin yang kompeten yang akan mampu mengelola pemerintahan Kampar dengan baik. Selain itu, track record juga penting karena Projo berharap calon pemimpin Kampar memiliki jejak digital yang baik.

“Bila dia gagal memimpin RT saja, mengapa kita harus memilihnya sebagai bupati, singkatnya begitu,” kata Bryan.

Selanjutnya, menurut Bryan, masyarakat Kampar harus memilih pemimpin yang berintegritas, yang disiplin, jujur, adil, dan amanah. Pemimpin seperti ini sesuai dengan iklim politik di Kampar, karena percuma jika pemimpin cekatan dalam membangun Kampar namun korupsi.

“Kampar memiliki potensi sumber daya alam yang menjanjikan, potensi ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin oleh pemimpin kita ke depan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan digunakan untuk kesejahteraan masyarakat. Pemerintahan yang bersih adalah yang terbuka terhadap masyarakat,” tambah Bryan.

Menurutnya, Bupati Kampar ke depan harus mampu menyelesaikan banyak PR, mulai dari kemiskinan ekstrim di setiap desa di Kampar, program percepatan penanganan kemiskinan ekstrim harus segera dijalankan melalui setiap kecamatan dari pendataan hingga penyelesaian. Membuka lapangan pekerjaan sebesar-besarnya melalui perusahaan-perusahaan di Kampar untuk menekan angka pengangguran.

Semua Berita

Aktivis Menghidupkan Tradisi Leuit untuk Menjaga Kearifan Lokal yang Hilang

Yayasan Paseban bersama Arista Montana memfokuskan upaya pelestarian leuit sebagai cara menjaga ketahanan pangan berbasis kearifan lokal di tengah tantangan modernisasi.

Irving-Sugianto 9,8%, Afni-Syamsurizal 31,6%, Alfedri-Husni 42,8%.

Nusaperdana.com,Pekanbaru—Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei tiga pasangan calon bupati-wakil Siak jelang Pilkada Siak 2024.(diambil dari katakabar.com)Survei ini memotret pasangan nomor urut 3, Alfedri-Husni Merza unggul dengan dua pasangan lainnya.Dari data yang diperoleh katakabar.com, Jumat (22/11),...

Kategori Berita