Friday, December 6, 2024

Aktivis Menghidupkan Tradisi Leuit...

Yayasan Paseban bersama Arista Montana memfokuskan upaya pelestarian leuit sebagai cara menjaga ketahanan pangan berbasis kearifan lokal di tengah tantangan modernisasi.

Irving-Sugianto 9,8%, Afni-Syamsurizal 31,6%,...

Nusaperdana.com,Pekanbaru—Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei tiga pasangan calon bupati-wakil...
HomeOlahragaKualifikasi Piala Dunia...

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Siap Bertarung Melawan Australia

JAKARTA RAYA | JAKARTA
Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan besar saat bertemu Australia dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Dengan modal hasil positif di laga sebelumnya, Skuad Garuda, yang diasuh oleh Shin Tae-yong, tampil dengan kepercayaan diri tinggi setelah berhasil mencuri satu poin di kandang Arab Saudi.

Bertanding di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Indonesia sukses menahan imbang tuan rumah dengan skor 1-1. Gol Indonesia dicetak oleh Ragnar Oratmangoen, sementara gol balasan Arab Saudi lahir dari kaki Musab Fahz Aljuwayr.

Di sisi lain, Australia mengalami hasil mengejutkan dalam laga pembuka mereka. Bermain di kandang sendiri, Socceroos harus mengakui keunggulan Bahrain dengan skor tipis 0-1. Meski demikian, Indonesia tak boleh lengah. Australia tetap menjadi ancaman serius, apalagi mereka pernah mengalahkan Indonesia pada pertemuan terakhir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sejarah pertemuan kedua tim menunjukkan Australia adalah lawan tangguh bagi Indonesia. Berdasarkan data dari Transfermarkt, sejak tahun 1960, Indonesia dan Australia telah bertemu sebanyak 15 kali di berbagai ajang, dengan hasil yang lebih menguntungkan bagi Australia.

Rekor Pertemuan Indonesia Vs Australia

  • 28/01/2024: Australia 4-0 Indonesia (Piala Asia)
  • 03/03/2010: Australia 1-0 Indonesia (Kualifikasi Piala Asia)
  • 28/01/2009: Indonesia 0-0 Australia (Kualifikasi Piala Asia)
  • 29/03/2005: Australia 3-0 Indonesia (Persahabatan)
  • 11/10/1982: Indonesia 0-2 Australia (Persahabatan)
  • 30/08/1981: Indonesia 1-0 Australia (Kualifikasi Piala Dunia zona Asia)
  • 20/05/1981: Australia 2-0 Indonesia (Kualifikasi Piala Dunia zona Asia)
  • 07/12/1980: Indonesia 1-1 Australia (Persahabatan)
  • 20/10/1976: Indonesia 1-1 Australia (Persahabatan)
  • 21/05/1974: Australia 2-1 Indonesia (Persahabatan)
  • 24/03/1973: Australia 6-0 Indonesia (Kualifikasi Piala Dunia zona Asia)
  • 13/03/1973: Australia 2-1 Indonesia (Kualifikasi Piala Dunia zona Asia)
  • 07/10/1972: Indonesia 1-4 Australia (Persahabatan)
  • 17/11/1967: Indonesia 0-2 Australia (Persahabatan)
  • 01/01/1960: Indonesia 2-0 Australia (Kualifikasi Olimpiade)

Menjelang pertandingan ini, striker Timnas Indonesia, Rafael Struick, mengajak para pendukung untuk memberikan dukungan penuh di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan luar biasa dari para suporter saat melawan Arab Saudi.

“Tim tampil hebat dan terima kasih untuk dukungannya yang luar biasa! Sampai jumpa di kandang,” tulis Struick di akun Instagram-nya.

Gelandang Skuad Garuda, Tom Haye, juga mengungkapkan antusiasmenya jelang laga kontra Australia. Ini merupakan pertandingan kandang pertama Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

“Hasil bagus di Jeddah. Saya tidak sabar untuk pertandingan berikutnya di GBK,” ujar Haye melalui Instagram pribadinya.

Di pihak Australia, pelatih Graham Arnold menyatakan timnya bertekad untuk bangkit setelah kekalahan di laga pembuka. Menurut Arnold, Socceroos akan belajar dari kekalahan itu dan tampil lebih baik di pertandingan melawan Indonesia.

“Kami harus bangkit dari kekalahan di Indonesia, dan memastikan bahwa kami telah belajar dari hasil sebelumnya,” kata Arnold dalam wawancara dengan media Australia.

Senada dengan sang pelatih, kiper Australia, Maty Ryan, juga mengingatkan rekan-rekannya untuk tetap fokus pada laga ini, tanpa terlalu memikirkan dominasi pemain Belanda di skuad Indonesia.

“Kami tahu bahwa Belanda adalah negara dengan sepakbola yang sangat teknis. Mereka suka memainkan sepakbola modern dan sangat bergantung pada teknik,” ujar Ryan, yang pernah bermain untuk klub Belanda, AZ Alkmaar.

Ryan menegaskan bahwa Australia fokus pada persiapan mereka sendiri dan yakin bisa bangkit dari kekalahan sebelumnya. “Kami yakin sebagai satu tim bahwa kami dapat bangkit dari hasil sebelumnya,” tambah kiper AS Roma tersebut.

Pertandingan antara Indonesia dan Australia akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa (10/9), dengan kick-off dijadwalkan pada pukul 19.00 WIB. (Dtk/Fj)

Source link

Semua Berita

Timnas Indonesia Sukses Raih Kemenangan Perdana di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia akhirnya mencatatkan kemenangan perdana di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia setelah mengalahkan Arab Saudi dengan skor 2-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (19/11/2024) malam. Kemenangan ini sangat berarti...

Konservasi Habitat Satwa Liar yang Terancam Punah: Upaya Menyelamatkan Keanekaragaman Hayati

Hilangnya habitat menjadi ancaman serius bagi kelestarian satwa liar di seluruh dunia. Konservasi habitat satwa liar yang terancam punah menjadi upaya krusial untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan mencegah kepunahan spesies. Di Indonesia, dengan keanekaragaman hayati yang kaya, ancaman terhadap...

Arista Montana Farm, Tempat Wisata yang Paling Recommended untuk Liburan Menyenangkan

Arista Montana Farm, tempat wisata yang paling recommended - Ingin merasakan liburan yang tak terlupakan dengan nuansa pedesaan yang tenang dan asri? Arista Montana Farm, sebuah destinasi wisata yang terletak di , menawarkan pengalaman liburan yang unik dan...

Kategori Berita