Abdul Wahid, Santri Yatim Mulai Usia 10 Tahun, Berkomitmen untuk Kemajuan Riau

Nusaperdana.com, Tapung Hulu – Calon Gubernur Riau Abdul Wahid menghadiri kegiatan pengajian triwulan Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Tapung Hulu di desa Tanah Datar, Rabu, 25/9/2024. Kegiatan ini juga sebagai ajang silaturahmi Cagub Riau Abdul Wahid yang merupakan kader NU dengan seluruh jajaran pengurus MWC NU, Muslimat, Ansor, dan Fatayat se-Kecamatan Tapung Hulu. Abdul Wahid dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih also sekaligus meminta doa restu. “Hari ini saya sudah sah ditetapkan sebagai calon gubernur, sebagai kader NU, saya tentu memohon restu dan berterima kasih kepada seluruh kiyai dan seluruh jam’iyah Nahdlatul Ulama yang sudah mendoakan dan mendukung,” ucap Wahid. “Tadi saya bersama Ustadz Abdul Somad menyepakati komitmen jika terpilih jadi gubernur untuk mengokohkan Islam Ahlusunnah wal Jamaah di bumi Riau ini,” ucap cagub muda ini. Wahid juga menyampaikan komitmen akan menyelesaikan infrastruktur khususnya akses yang menghubungkan ke kampung-kampung. “Bapak ibu, saya ini anak kampung, sudah yatim sejak sepuluh tahun, saya anak keenam dibesarkan oleh ibu tunggal, saya tahu persis bagaimana susahnya orang kampung, terutama soal infrastruktur,” ungkap Mantan Anggota DPR RI ini. Dikatakannya Wahid lagi “karena itu saya berkomitmen akan menuntaskan infrastruktur ini, selain itu saya ingin memberdayakan pondok pesantren, sekolah agama harus sama dengan sekolah umum baik fasilitasnya, kualitasnya maupun juga kesejahteraan guru,” jelaskan Wahid lagi. “Saya ini santri, Insya Allah menjaga amanah, sejak jadi DPR saya jaga komunikasi, tidak pernah ganti nomor handphone agar terus terhubung dengan masyarakat, mohon doa dan dukungannya” tutup Wahid.**