Friday, May 23, 2025
spot_img

Ancaman Prabowo Copot Pejabat...

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyoroti potensi sektor minyak dan gas bumi Indonesia...

Daftar 50 Makanan Terburuk...

TasteAtlas baru-baru ini merilis daftar 50 makanan terburuk di dunia, di mana dua...

Penjagaan Situs Judol: Terdakwa...

Sidang kasus dugaan penjagaan situs judi online di Kementerian Komunikasi dan Informatika, yang...

Pengakuan Asosiasi Minyak Gas...

Pada acara pembukaan Konvensi dan Pameran IPA ke-49 di ICE BSD, Presiden Indonesia...
HomeBerita"Ribuan Eks Anggota...

“Ribuan Eks Anggota JI Kembali ke Indonesia: Potensi Positif”

Pada Sabtu, 21 Desember 2024, sebanyak 1.200 mantan anggota Jemaah Islamiyah dari wilayah eks Karesidenan Soloraya, Semarang, dan Kedu menggelar deklarasi kembalinya ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di Convention Hall Terminal Tipe A Tirtonadi Solo. Acara ini juga diikuti secara daring oleh sekitar 6.800 anggota JI lainnya. Keputusan ini menjadi pembubaran organisasi radikal-teroris secara sukarela yang pertama kali terjadi di dunia.

Acara deklarasi tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, seperti Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Eddy Hartono, Kepala Densus 88 Antiteror Polri Irjen Pol Sentot Prasetyo, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Hukum Supratman, serta sejumlah ustaz dan tokoh agama lainnya. Dalam pidato sambutannya, Kepala Densus 88 Antiteror Polri Irjen Pol Sentot Prasetyo menekankan pentingnya pendekatan dialogis, persuasif dan edukatif untuk meredam ideologi radikal.

Para tokoh dan eks anggota Jemaah Islamiyah yang hadir di acara tersebut memberikan apresiasi terhadap pendekatan yang diambil dalam proses pembubaran ini. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga menunjukkan apresiasi atas upaya kolaboratif antara BNPT dan Densus 88 dalam mendukung proses ini. Beliau juga mengajak para mantan anggota JI untuk bersama-sama berkontribusi dalam membangun Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045. Selain itu, Kepala BNPT Komjen Pol Eddy Hartono menegaskan komitmennya dalam memberikan pendampingan dan pelatihan kewirausahaan kepada mantan anggota JI untuk memastikan kehidupan yang baik di tengah masyarakat.

Semua Berita

Penjagaan Situs Judol: Terdakwa Sebut Budi Arie Tak Terlibat, Bareskrim Nyatakan Ijazah Jokowi Asli

Sidang kasus dugaan penjagaan situs judi online di Kementerian Komunikasi dan Informatika, yang kini bernama Kementerian Komunikasi dan Digital, terus berlanjut di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Pada sidang Rabu, 21 Mei 2025, terdakwa Zulkarnaen Aprilliantony membantah keterlibatan mantan Menteri...

CPNS di Kementerian Hukum Mulai Bekerja 2 Juni 2025

Calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkungan Kementerian Hukum mulai bekerja pada tanggal 2 Juni 2025, menurut Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum, Nico Afinta. Pengumuman ini terdapat dalam edaran resmi Kementerian Hukum Nomor SEK-KP.02.01-517 tanggal 20 Mei 2025. CPNS diminta...

Ketua LPPNRI Dipanggil Kejari Kampar Terkait Desa Kijang Jaya

Ketua Lembaga Pemantau Penyelenggara Negara Republik Indonesia (LPPNRI) Kabupaten Kampar, Daulat Panjaitan, menghadiri pemanggilan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kampar terkait kasus Tanah Kas Desa dan perusakan gedung PKK Desa Kijang Jaya. Dalam kunjungannya ke Kejari Kampar, Daulat Panjaitan bersama pengurus...

Kategori Berita