Pada Jumat, 31 Januari 2025, insinyur atau para tenaga ahli dari brand kendaraan memiliki pertimbangan khusus sebelum melahirkan produk. Mereka menginginkan agar produk yang mereka pasarkan sesuai dengan kebutuhan konsumen. Sebelum memproduksi mobil baru dalam jumlah besar, pabrikan mempertimbangkan berbagai faktor seperti tingkat keamanan, kenyamanan, kemampuan mesin, fitur, desain, dan banyak hal lainnya. Meskipun demikian, ada sebagian konsumen yang kurang puas atau bahkan tidak menghargai usaha para insinyur. Beberapa di antaranya melakukan modifikasi ekstrim pada mobil mereka, bahkan menggunakan emblem dari brand lain.
Sebuah contoh terlihat dari unggahan foto dan video di salah satu akun Instagram pemilik All New Daihatsu Xenia. Secara keseluruhan, Xenia generasi kedua tersebut terlihat baik dari bagian depan dan bahkan sektor kaki-kaki telah dimodifikasi dengan velg aftermarket. Namun, hal yang mencolok terjadi pada bagian belakang mobil Low MPV ini, dengan emblem atau tulisan Range Rover tertempel di bagasi belakangnya.
Range Rover merupakan salah satu merek mobil dari pabrikan asal Inggris, Land Rover, yang terkenal dengan tampilan gagahnya dan performa off-road yang handal. Sementara Xenia dikenal sebagai mobil keluarga kelas menengah ke bawah. Sehingga, tidak mengherankan jika seorang insinyur Daihatsu di Indonesia merasa heran atau kebingungan melihat modifikasi tersebut.
All New Xenia sendiri telah meluncur di Indonesia sejak tahun 2021. Mobil Low MPV 7-penumpang ini telah mengalami perubahan total dari generasi sebelumnya. Dijual dengan harga mulai dari Rp226 juta hingga Rp292,8 juta on the road Jakarta, Xenia tersedia dalam dua pilihan mesin, yaitu 1.300cc dan 1.500cc yang memiliki tenaga dan torsi yang berbeda. Perbedaan utama dengan Avanza dan Sienta adalah Xenia tidak memiliki mesin 1.300cc dan menggunakan sistem penggerak roda depan, setelah bertahun-tahun menggunakan penggerak roda belakang.
Dalam upaya untuk terus menghadirkan inovasi, beberapa produsen mobil ternama seperti Toyota, Suzuki, dan Daihatsu bekerja sama untuk menciptakan mobil listrik kecil yang cocok untuk kebutuhan bisnis. Hal ini menandai langkah maju dalam industri otomotif yang semakin berfokus pada teknologi ramah lingkungan.