Monday, March 24, 2025

Tips Penting Rencana Mudik:...

Meningkatnya jumlah pemudik yang mencapai lebih dari 146 juta orang untuk tahun ini,...

Baznas Bengkalis Salurkan Bantuan...

Bupati Bengkalis, Kasmarni, bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bengkalis telah menyalurkan...

Jadwal Mobil SIM Keliling...

Hari ini, Senin 24 Maret 2025, adalah jadwal mobil SIM Keliling di berbagai...

Reformasi Intelijen Indonesia: Menyesuaikan...

Reformasi Intelijen Indonesia memerlukan penguatan pengelolaan SDM yang kompeten dan pengawasan yang lebih transparan agar intelijen dapat lebih efektif dalam menjaga keamanan nasional.
HomeOtomotifBahaya Bensin Oplosan:...

Bahaya Bensin Oplosan: Mesin Rusak dan Boros!

Kasus bahan bakar minyak (BBM) oplosan kembali menjadi perbincangan hangat publik, terutama di media sosial. Muncul dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina, Subholding, dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) antara tahun 2018-2023. Modusnya melibatkan oplosan bensin jenis Pertalite dengan Pertamax. Selain merugikan konsumen secara finansial, penggunaan bensin oplosan juga membawa dampak buruk pada kendaraan, khususnya sepeda motor.

Dampak buruk dari penggunaan bensin oplosan pada motor antara lain adalah penurunan performa mesin, kerusakan komponen mesin, kerusakan sistem katup atau klep, boros bahan bakar, serta suara mesin yang berisik. Bensin oplosan memiliki kualitas pembakaran yang buruk, membuat tenaga yang dihasilkan mesin tidak optimal dan mengakibatkan motor menjadi lebih berat dan kurang responsif. Kandungan zat asing dalam bensin oplosan juga dapat menyebabkan kerak pada ruang bakar, injektor, dan karburator, sehingga komponen mesin cepat aus dan rentan mengalami kerusakan.

Selain itu, penggunaan bensin oplosan juga bisa menyebabkan kerusakan pada sistem katup atau klep di mesin. Klep mesin berfungsi mengontrol aliran masuk dan keluar campuran bahan bakar dan udara. Selain itu, bensin oplosan juga membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros karena tidak terbakar dengan sempurna. Suara mesin yang berisik juga bisa terjadi karena adanya kerak di piston, kepala silinder, dan sekeliling payung klep.

Penggunaan bensin oplosan tidak hanya memberikan dampak buruk bagi kendaraan, namun juga bagi lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu, pengendara perlu lebih selektif dalam memilih tempat pengisian BBM dan waspada terhadap indikasi bensin oplosan. Mengetahui dampak buruk dari penggunaan bensin oplosan diharapkan dapat menjadi peringatan bagi pengguna kendaraan untuk selalu menggunakan bahan bakar yang berkualitas baik dan sesuai dengan spesifikasi mesin.

Source link

Semua Berita

Tips Penting Rencana Mudik: Aturan Terbaru Agar Tidak Bingung

Meningkatnya jumlah pemudik yang mencapai lebih dari 146 juta orang untuk tahun ini, menunjukkan peningkatan dari tahun sebelumnya. Terdapat lebih dari 30 juta orang yang memilih menggunakan mobil pribadi untuk mudik. Keputusan ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti fleksibilitas...

Jadwal Mobil SIM Keliling Jakarta, Bandung, Bekasi, Bogor 24 Maret 2025

Hari ini, Senin 24 Maret 2025, adalah jadwal mobil SIM Keliling di berbagai wilayah seperti Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur, Bandung, Bekasi, dan Bogor. Bagi warga yang perlu memperpanjang masa berlaku Surat Izin Mengemudi (SIM), mereka...

Pelumas Motul dan Ipone Jadi Partner Resmi Tahun 2025

PT Motul Indonesia Energy (MIE) sebagai Authorized Distributor resmi pelumas Motul dan Ipone di Indonesia baru saja mengumumkan partner resminya untuk tahun 2025 dalam acara buka puasa bersama di Kemang, Jakarta Selatan. National Sales Director Motul Indonesia, Welmart Purba,...

Kategori Berita