Pada Kamis, 20 Maret 2025, Mitsubishi Motors meluncurkan Mitsubishi XForce HEV (Hybrid Electric Vehicle) di Bangkok, Thailand. Model ini menjadi tambahan kedua setelah Xpander dan Xpander Cross Hybrid. Presiden Direktur dan CEO Mitsubishi Motors, Takao Kato, menyatakan kebanggaannya atas peluncuran model XForce HEV di Thailand sebagai salah satu pasar utama bagi perusahaan.
Mesin XForce Hybrid dilengkapi dengan mesin bensin MIVEC empat silinder DOHC berkapasitas 1.600cc yang memiliki 16 katup. Mesin ini dipadukan dengan baterai dan motor listrik untuk mendukung penggerak roda depan. Mitsubishi menggunakan sistem hybrid parallel-serial pada XForce, di mana mesin bensin tidak hanya menggerakkan roda namun juga membantu pengisian baterai.
Roda depan XForce berputar dengan tenaga listrik dalam kondisi tertentu dan dapat bergerak dari mesin pembakaran, baterai atau kombinasi keduanya. Baterai XForce dapat terisi selama deselerasi atau pengereman regeneratif. Mitsubishi juga menyematkan sistem transaxle 2-percepatan pada transmisi matiknya untuk meningkatkan kinerja hybrid. Motor listrik XForce memiliki tenaga 85 kW atau setara dengan 113,9 dk, sehingga efisiensi bahan bakar XForce meningkat lebih dari 40 persen dari versi konvensional.
Dengan konsumsi BBM sebesar 24,4 kilometer per liter menurut pengujian internal, XForce Hybrid masih kalah irit bahan bakar dari Yaris Cross Hybrid yang diklaim mencapai 31 km per liter. Yaris Cross Hybrid lebih kecil silindernya dengan mesin bensin empat silinder berkapasitas 1.496cc DOHC dan baterai 0,7 kwh serta motor listrik penggerak roda depan. Mesin pembakaran Yaris Cross Hybrid memiliki tenaga 67 kW atau 89,8 dk, sementara tenaga dari dua motor listriknya adalah 59 kW atau 79,1 dk. Stransmisi e-CVT digunakan untuk Yaris Cross Hybrid guna memastikan aliran energi yang optimal.