Wednesday, November 12, 2025

Potensi Industri Etanol untuk...

Pakar ekonomi menilai pengembangan industri etanol di Indonesia memiliki potensi besar dalam memperkuat...

Rambut Gondrong Andre Taulany:...

Andre Taulany membawa berita tentang penyelesaian resmi rumah tangganya melalui proses hukum di...

Riwayat Mochtar Kusumaatmadja: Pahlawan...

Presiden RI Prabowo Subianto baru saja mengumumkan sepuluh tokoh yang diberi gelar Pahlawan...

Kejari Bengkalis Tindak Bendahara...

Penyidik Seksi Pidana Khusus (Pidsus) melakukan pemeriksaan terhadap Ay, bendahara pembantu pelabuhan Roro,...
HomeLainnyaKadin Jawa Barat...

Kadin Jawa Barat Fokus Promosi Bandung ke Dunia Lewat KAA

Mardius PAN Mendorong Bandung Menjadi Kota Perdagangan Internasional Melalui Semangat Konferensi Asia Afrika

Bandung – Sebagai anggota Partai Amanat Nasional (PAN), Mardius PAN, yang juga menjabat sebagai pengurus Kadin Jawa Barat, yakin bahwa semangat Konferensi Asia Afrika (KAA) harus dimanfaatkan secara optimal oleh Kota Bandung. Hal ini merupakan momentum strategis untuk meningkatkan posisi Bandung sebagai kota internasional. Semangat KAA menjadi jembatan penting untuk menggalang peran Bandung dalam perdagangan internasional dan pertumbuhan ekonomi global.

Pemanfaatan KAA untuk Diplomasi Ekonomi

Mardius menekankan pentingnya memperkuat kerja sama dengan negara-negara anggota KAA. Menurutnya, Pemerintah Kota Bandung belum mengoptimalkan perayaan KAA tahun ini sepenuhnya. Kehadiran para duta besar dari Asia dan Afrika bisa menjadi kesempatan emas untuk memperluas perdagangan internasional.

“Perayaan KAA tahun ini belum dioptimalkan dengan baik. Dengan kehadiran para duta besar dari banyak negara Asia dan Afrika, kita bisa membuka pintu perdagangan internasional untuk memperkuat ekonomi Indonesia dan negara-negara mitra,” ujar Mardius, dalam pernyataan pada Sabtu, 3 Mei 2025.

Peran Indonesia sebagai Pendorong Ketahanan Pangan di Asia Afrika

Selain itu, Mardius juga menyoroti keberhasilan Indonesia dalam menciptakan ketahanan pangan yang bisa menginspirasi negara-negara Asia Afrika. Dengan surplus jagung sebesar 3,7 juta ton dan beras 3,5 juta ton, Indonesia bisa menjadi inspirasi bagi negara-negara mitra.

“Ketahanan pangan yang dibangun oleh Indonesia bisa menjadi inspirasi bagi negara-negara Asia Afrika. Indonesia dapat menjadi pemimpin dalam sektor pertanian dan ketahanan pangan di kawasan tersebut,” katanya.

Masukan dan Kritik terhadap Pemerintah Kota Bandung

Mardius juga memberikan kritik terhadap Pemerintah Kota Bandung yang dinilainya belum mengambil langkah strategis dalam memanfaatkan KAA. Dengan anggaran sebesar Rp 7,8 triliun, seharusnya Kota Bandung bisa mengalokasikan dana untuk perayaan KAA yang lebih besar dan berkelas internasional.

“Sebagai kota dengan anggaran sebesar Rp 7,8 triliun, seharusnya Bandung dapat menyediakan dana yang cukup untuk perayaan internasional ini,” ujarnya.

Selain itu, Mardius juga mendukung visi Wali Kota Bandung Muhammad Farhan yang ingin mengembangkan Jalan Asia Afrika menjadi daerah premium berkelas internasional. Melalui diplomasi strategis, ia mengusulkan agar negara-negara anggota KAA membuka kantor perwakilan perdagangan dan budaya di area tersebut.

“Langkah ini akan membawa banyak peluang bagi para pengusaha, industriawan, dan wisatawan mancanegara untuk datang ke Bandung. Dengan adanya lebih banyak aktivitas perdagangan, ekspor, dan impor, maka Bandung akan semakin berkembang bersama negara-negara mitra,” tambahnya.    

Sumber: Dukung Kadin Jawa Barat, Mardius PAN Dorong Bandung Jadi Kota Perdagangan Internasional Lewat Semangat Konferensi Asia Afrika
Sumber: Lewat Spirit KAA, Bandung Berpeluang Jadi Kota Perdagangan Internasional

Semua Berita

Potensi Industri Etanol untuk Petani dan UMKM

Pakar ekonomi menilai pengembangan industri etanol di Indonesia memiliki potensi besar dalam memperkuat kemandirian energi nasional dan juga membuka peluang bagi masyarakat di sektor pertanian dan UMKM. Menurut Gunawan Benjamin, seorang ekonom dari Universitas Islam Sumatera Utara (UISU), pengembangan...

Kejari Bengkalis Tindak Bendahara Pembantu Pelabuhan Roro Tersangka Korupsi

Penyidik Seksi Pidana Khusus (Pidsus) melakukan pemeriksaan terhadap Ay, bendahara pembantu pelabuhan Roro, Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis. Ay didampingi teman sekantornya saat tiba di Kejaksaan Negeri Bengkalis sekitar pukul 10.00 WIB dan langsung menuju ruang Pidsus di lantai dua...

Lepas Keberangkatan Ashqalany: Kisah Manajer PLN ULP Kijang

Forum Wartawan Riau Pos Grup (FW-RPG) Kabupaten Bengkalis melepas Muhammad Ashqalany Aulia Rahman yang telah ditugaskan sebagai Manager PLN ULP Kijang, Kepulauan Riau. Selama 1 tahun 8 bulan memegang posisi Manager PLN ULP Bengkalis, dedikasi Ashqalany dalam memastikan listrik...

Kategori Berita