Friday, October 4, 2024

Motor Touring Honda NT1100...

Jumat, 4 Oktober 2024 - 16:30 WIB Jakarta, VIVA - Produsen otomotif asal Jepang,...

Mimbar publik di ujung...

Kasus-kasus pembubaran acara diskusi dan aksi protes melalui intimidasi dan kekerasan oleh "orang-orang...

Analisis Data Pengukuran Stunting...

Kunjungan posyandu meningkat di tahun 2024, dan kasus stunting di kecamatan Tempuling mengalami...

Yamaha Collaborates with Caterham...

Jumat, 4 Oktober 2024 - 00:32 WIB Jakarta, VIVA – Yamaha Motor hari ini...
HomeLainnyaCyrus Margono Kembali...

Cyrus Margono Kembali Dapatkan WNI, Hamdan Hamedan: Ini Terobosan Baru di Bidang Hukum tentang Anak Kewarganegaan Ganda

Kabar baik bagi para penggemar Timnas Indonesia, Cyrus Margono resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI) setelah mengucapkan sumpah setia sebagai WNI di Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, pada Kamis (21/3/2023) pagi WIB.

Pemain yang berposisi sebagai kiper itu kini secara resmi menjadi WNI. Cyrus sudah memiliki KTP dan hanya perlu mengurus paspor. Dengan status baru ini, Cyrus bisa menjadi tambahan pilihan bagi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Young, untuk memperkuat tim di bawah mistar Tim Merah Putih.

Cyrus lahir di Mount Kisco, Amerika Serikat, pada 9 November 2001. Ayahnya, Johan Margono, berdarah Indonesia sedangkan ibunya berasal dari Iran. Cyrus dikenal sebagai penganut agama Islam karena mengucapkan sumpah dengan Al-Quran.

Hamdan Hamedan, Tenaga Ahli Kemenpora Bidang Diaspora dan Kepemudaan, menyatakan bahwa proses untuk mendapatkan status kewarganegaraan bagi pemain berusia 22 tahun ini agak rumit. Cyrus memiliki dua kewarganegaraan, namun status WNI-nya hilang saat ia berusia 21 tahun karena tidak diurus.

Menurut PP No. 21 Tahun 2022, seorang anak harus memilih kewarganegaraannya paling lambat pada usia 21 tahun jika memiliki dua kewarganegaraan. Namun, Cyrus bisa mendapatkan kembali status kewarganegaraan Indonesia-nya berkat PP No. 21 Pasal 3A dan PERMENKUMHAM No. 13 tahun 2023.

Cyrus adalah kasus unik sebagai anak dengan kewarganegaraan ganda yang lahir di luar negeri dan telat memilih kewarganegaraannya. Hal ini dianggap sebagai terobosan hukum dari Kemenkumham untuk melindungi kewarganegaraan anak-anak Indonesia lainnya.

Cyrus merupakan salah satu dari banyak data SDM Diaspora yang dimiliki oleh Hamdan dalam database Talenta Diaspora. Dalam wawancara, ia menjelaskan bahwa memiliki hampir 400 data SDM Diaspora.

Sumber: https://rejabar.republika.co.id/berita/saokm7512/perlindungan-data-di-era-digital-dinilai-sangat-penting

Source link

Semua Berita

Agus Joko Pramono: Menciptakan Transparansi di Badan Pemeriksa Keuangan

Agus Joko Pramono: Menciptakan Transparansi di Badan Pemeriksa Keuangan Agus Joko Pramono adalah sosok yang dikenal dengan upayanya dalam menciptakan transparansi di Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Sebagai salah satu pimpinan BPK, Agus berkomitmen untuk meningkatkan akuntabilitas lembaga tersebut melalui serangkaian...

Intelijen Berbasis Budaya di Papua: Nofra Sella Ingatkan Tak Cukup Andalkan Teknis

Intelijen Berbasis Budaya dalam Operasi Papua: Nofra Sella Ingatkan Pentingnya Sentuhan Manusia, Bukan Hanya Keahlian Teknis TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG – Sebagai negara multikultur dan multietnis, Indonesia dihadapkan pada tantangan yang kompleks dalam menjaga keutuhan dan integritas nasional. Berbagai permasalahan separatisme kerap...

Biografi Lengkap Agus Joko Pramono: Perjalanan Karir dan Prestasi di BPK RI

Biografi lengkap Agus Joko Pramono Agus Joko Pramono adalah sosok yang dikenal luas di dunia pemerintahan Indonesia. Berkat dedikasinya, beliau telah menempati berbagai posisi penting yang membawanya menuju puncak karir. Artikel ini akan mengulas biografi lengkap Agus Joko Pramono beserta...

Kategori Berita