Wednesday, November 12, 2025

Potensi Industri Etanol untuk...

Pakar ekonomi menilai pengembangan industri etanol di Indonesia memiliki potensi besar dalam memperkuat...

Rambut Gondrong Andre Taulany:...

Andre Taulany membawa berita tentang penyelesaian resmi rumah tangganya melalui proses hukum di...

Riwayat Mochtar Kusumaatmadja: Pahlawan...

Presiden RI Prabowo Subianto baru saja mengumumkan sepuluh tokoh yang diberi gelar Pahlawan...

Kejari Bengkalis Tindak Bendahara...

Penyidik Seksi Pidana Khusus (Pidsus) melakukan pemeriksaan terhadap Ay, bendahara pembantu pelabuhan Roro,...
HomeprabowoPenyelesaian Paradoks Indonesia:...

Penyelesaian Paradoks Indonesia: Menuju 100 Tahun Kemerdekaan Indonesia (Mewujudkan Ekonomi Konstitusi)

Terkini, dalam ekonomi global yang mengutamakan kapitalisme dan pasar bebas, penting bagi Indonesia untuk menjaga identitas dan keberpihakan kepada rakyatnya. Paham ekonomi konstitusi yang diusung oleh Bung Karno dan Bung Hatta harus menjadi landasan dalam pembangunan ekonomi Indonesia ke depan.

Penting untuk kembali mengingat dan menghayati pasal 33 Undang-undang Dasar ’45 yang menegaskan bahwa ekonomi kita harus berasaskan kekeluargaan. Hal ini berarti bahwa negara harus turut berperan dalam mengendalikan cabang-cabang produksi yang penting dan harus dikuasai oleh negara.

Mengacu pada indeks kompleksitas ekonomi yang dinyatakan oleh Professor Ricardo Hausmann, kemandirian dalam memproduksi barang di dalam negeri akan meningkatkan kesejahteraan negara. Oleh karena itu, pemahaman akan ekonomi konstitusi dan keberpihakan terhadap rakyat harus menjadi fokus utama dalam pembangunan ekonomi Indonesia.

Paham ekonomi konstitusi mengajarkan bahwa pemerintah harus menjadi pelopor dalam pembangunan ekonomi, bukan hanya sebagai wasit. Dalam konteks mengurangi kemiskinan dan membangun lapangan kerja, pemerintah harus proaktif dalam memberikan bantuan dan arahan kepada rakyat.

Saat ini, Indonesia harus berani banting haluan dan kembali kepada nilai-nilai ekonomi konstitusi yang telah diwariskan oleh para pendiri bangsa. Dengan mengutamakan keberpihakan terhadap rakyat dan kekuatan ekonomi yang berbasis kekeluargaan, Indonesia dapat mencapai kemakmuran yang berkelanjutan.

Source link

Semua Berita

Prabowo Kembali dari Tiongkok: Tiba di Indonesia Rabu Malam

Prabowo Subianto kembali ke Indonesia setelah menghadiri perayaan 80 Tahun Kemenangan Perlawanan Rakyat Tiongkok di Beijing dan bertemu dengan Presiden Xi Jinping. Kedatangan Prabowo di Bandara Halim Perdanakusuma dikepalai oleh Menteri Sekretariat Negara Prasetyo Hadi. China menyatakan dukungan terhadap...

Prabowo’s Return From China: Essential Insights

Presiden Prabowo Subianto kembali ke Indonesia setelah mengunjungi Beijing untuk merayakan 80 tahun kemenangan China dalam Perang Perlawanan. Prabowo tiba di Bandara Halim Perdanakusuma pada Rabu malam, disambut oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi. Dalam pertemuan bilateral dengan Presiden...

Prabowo Subianto’s Beijing Meeting with Xi Jinping: Significant Agreements

Prabowo Subianto dan Xi Jinping bertemu di Beijing dan mencapai kesepakatan penting dalam pertemuan mereka. Dalam pertemuan tersebut, keduanya sepakat untuk menangani berbagai isu krusial yang mempengaruhi hubungan antara Indonesia dan Tiongkok. Prabowo Subianto, yang kala itu menjabat sebagai...

Kategori Berita