Selasa, 26 Maret 2024 – 14:54 WIB
Tokyo, 26 Maret 2024 – Mitsubishi Motors Corporation mengumumkan pencapaian gemilang dalam produksi kendaraan mini full-listrik.
Hanya dalam satu tahun 10 bulan setelah memulai produksi, total 100.000 unit Mitsubishi eK X EV dan Nissan Sakura telah terlahir dari pabrik perakitan Mitsubishi Motors Mizushima. Dikutip VIVA Otomotif dari keterangan resmi MMC, kedua model ini merupakan hasil kolaborasi antara Mitsubishi Motors dan Nissan.
Keahlian dan pengalaman kedua perusahaan terpadu dalam menghadirkan eK X EV dan Nissan Sakura, yang diakui sebagai bentuk ideal mobilitas dalam upaya dekarbonisasi di Jepang.
Pada Mei 2022, produksi eK X EV dan Nissan Sakura dimulai. Dalam kurun waktu satu tahun, 50.000 unit telah diproduksi. Kini, kurang dari dua tahun sejak dimulainya produksi, total 100.000 unit telah tercapai. Pencapaian ini menandakan kesuksesan besar dan tingginya minat masyarakat terhadap kendaraan mini full-listrik. Sebagai simbol kemitraan yang kokoh dengan Nissan, Mitsubishi Motors berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas produksi eK X EV dan Nissan Sakura.
Mitsubishi eK X EV
Mitsubishi eK X EV mengusung desain khas kei car Jepang yang ringkas dan lincah. Namun, dimensinya yang mungil tidak mengurangi kesan stylish. Dengan lampu depan LED yang tajam dan gril tertutup khas mobil listrik, eK X EV menampilkan wajah modern dan futuristik. Meskipun mungil, kabin eK X EV dirancang secara efisien untuk memberikan kenyamanan bagi pengemudi dan penumpang. Dasbor tertata rapi dengan panel instrumen digital yang informatif. Mobil ini dibekali motor listrik yang menghasilkan tenaga 63 daya kuda dan torsi 195 Newton meter. Tenaga tersebut disalurkan melalui roda depan, cukup untuk bermanuver lincah di jalanan kota. Baterai lithium-ion berkapasitas 20 kWh terpasang di bawah lantai mobil. Baterai ini diklaim mampu membawa eK X EV menempuh jarak hingga 180 kilometer dalam sekali pengisian daya.