Kamis, 13 Juni 2024 – 21:30 WIB
VIVA Otomotif – Mitsubishi Xpander HEV alias Xpander hybrid yang diluncurkan di Thailand sejak Februari 2024 membuat masyarakat Indonesia penasaran apakah Xpander hybrid akan masuk ke Indonesia.
Sebab jika Xpander hybrid masuk ke Indonesia, akan menjadi mobil keluarga pertama di kelas LMPV yang menggunakan teknologi full hybrid di Indonesia.
Tidak seperti Suzuki All New Ertiga yang menggunakan teknologi mild hybrid, teknologi mild hybrid di All New Ertiga hanya sebagai asisten, sedangkan mesin pembakaran dalam masih menjadi sumber tenaga utama untuk menggerakkan mobil. Sedangkan Xpander hybrid menggunakan teknologi full hybrid, di mana motor listrik dapat menjadi sumber tenaga untuk menggerakkan mobil.
Sejauh ini, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales selaku Agen Pemegang Merek Mitsubishi Indonesia belum menentukan tanggal pasti masuknya Xpander hybrid ke Indonesia.
Spesifikasi Xpander HEV
Xpander HEV dan Xpander Cross HEV yang baru diluncurkan di Thailand menggunakan mesin 1.600 cc bertenaga 93,7 dk yang dipadukan dengan motor listrik 85kW. Dengan kombinasi mesin bahan bakar dalam dan motor listrik, tenaganya mencapai 116 dk dan torsi 255 Nm. Mesin baru ini menggunakan siklus Atkinson Cycle untuk efisiensi pembakaran tinggi dengan transmisi e-CVT yang diarahkan ke roda depan.
Baterai untuk sistem hybrid menggunakan baterai 1,1 kWH, dengan akselerasi 0-100 km/jam dalam 9,7 detik dan konsumsi bahan bakar rata-rata 19,2 km/liter. Mitsubishi mengklaim bahwa konsumsi bahan bakar dapat menjadi lebih irit hingga 34 persen dibanding Xpander non hybrid.
Fitur unggulan lainnya pada Xpander HEV adalah 7 mode berkendara, termasuk 2 mode untuk sistem hybrid yaitu EV Priority dan Charge, serta 5 mode sesuai kondisi jalan. Fitur lainnya adalah Active Yaw Control (AYC) yang dapat mengendalikan gaya pengereman antara roda depan kiri dan kanan saat bermanuver di tikungan.