Home Berita PHR dan JAMINTEL Berkolaborasi dalam Pengamanan Proyek Strategis untuk Ketahanan Energi

PHR dan JAMINTEL Berkolaborasi dalam Pengamanan Proyek Strategis untuk Ketahanan Energi

PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) telah melakukan pertemuan pendahuluan (Entry Meeting) dan penandatanganan Pakta Integritas Proyek Tender Price Agreement Geomembrane bersama Kejaksaan Agung melalui Jaksa Agung Muda Intelijen (JAMINTEL) yang berlangsung di Aula Gedung Utama Kejaksaan Agung (7/6).

Entry Meeting dan Penandatanganan Pakta Integritas ini merupakan bagian dari kerja sama antara JAMINTEL dengan PT Pertamina Hulu Energi beserta anak perusahaannya, termasuk PHR. JAMINTEL akan memberikan pendampingan dalam pelaksanaan proyek strategis untuk ketahanan energi, termasuk beberapa proyek prioritas di lingkungan PHR, khususnya di Wilayah Kerja Rokan.

Direktur D pada Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung Republik Indonesia, Katarina Endang Sarwestri, mengapresiasi kerja sama dan kepercayaan PHR. “Suatu kehormatan bagi JAMINTEL dapat mengawal implementasi proyek strategis di hulu migas. Semoga pelaksanaan proyek dapat berjalan dengan tepat waktu, tepat sasaran, tepat mutu, dan tepat anggaran yang nantinya dapat mendukung target produksi minyak 1 juta barel.”

Menurut Executive Vice President Business Support PHR, Irfan Zaenuri, dukungan dari JAMINTEL dapat meminimalkan problem pada pelaksanaan operasi hulu migas. “Dengan adanya pengawalan dari JAMINTEL, kami berharap dapat meminimalkan Ancaman, Gangguan, Hambatan, dan Tantangan (AGHT). Tidak hanya itu, proyek juga dapat berjalan On Time, On Budget, On Scope, On Return (OTOBOSOR) sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, sehingga mampu mencapai target Perusahaan yang telah ditentukan,” ungkap Irfan.

JAMINTEL melalui Direktorat Pengamanan Pembangunan Strategis dan Direktorat Ekonomi dan Keuangan mendukung penuh keberhasilan pembangunan nasional baik di dalam maupun di luar negeri melalui kegiatan pengamanan proyek strategis, pengamanan investasi, dan pelacakan/penelusuran aset.

Caption: Executive Vice President Business Support PT Pertamina Hulu Rokan, Irfan Zaenuri, menyerahkan Pakta Integritas Proyek Tender Price Agreement Geomembrane kepada Direktur D Jaksa Agung Muda Intelijen, Katarina Endang Sarwestri dalam rangka Kerja Sama Pengamanan Proyek Strategis Nasional di Wilayah Kerja Rokan.

TENTANG PHR WILAYAH KERJA ROKAN
PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) adalah anak perusahaan Pertamina yang bergerak dalam bidang hulu minyak dan gas bumi di bawah Subholding Upstream, PT Pertamina Hulu Energi (PHE). PHR didirikan pada tanggal 20 Desember 2018.

Pertamina ditugaskan oleh Pemerintah Indonesia untuk mengelola Wilayah Kerja Rokan sejak tanggal 9 Agustus 2021. Pertamina menugaskan PHR untuk melakukan proses alih kelola dari operator sebelumnya. Proses transisi berjalan dengan lancar. PHR akan mengelola Wilayah Kerja Rokan selama 20 tahun, mulai dari tanggal 9 Agustus 2021 hingga 8 Agustus 2041.

Wilayah operasi WK Rokan memiliki luas sekitar 6.200 km2 dan terletak di 7 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Terdapat 80 lapangan aktif dengan 11.300 sumur dan 35 stasiun pengumpul. WK Rokan menghasilkan seperempat minyak mentah nasional atau sepertiga produksi Pertamina. Selain memproduksi minyak dan gas untuk negara, PHR juga mengelola program tanggung jawab sosial dan lingkungan dengan fokus pada pendidikan, kesehatan, ekonomi masyarakat, dan lingkungan.

Exit mobile version