Menjelang perhelatan Tour de Siak yang ke-10 pada 4 Desember 2024, Dinas Pariwisata dan Komunikasi Informatika (Kominfo) Kabupaten Siak mengadakan coffee morning bersama awak media se-Kabupaten Siak. Acara ini bertujuan untuk membangun sinergi dalam mendukung suksesnya penyelenggaraan Tour de Siak, sekaligus memperkuat promosi Kabupaten Siak sebagai destinasi wisata yang kaya akan situs budaya bersejarah. Salah satu ikon penting, Istana Siak Sri Indrapura, yang masih berdiri megah di pusat kota, menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.
Kepala Dinas Kominfo, Romy Laksmana, menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang berkontribusi dalam persiapan event tahunan ini. Tour de Siak adalah salah satu daya tarik wisata internasional yang mampu mendatangkan pengunjung dari luar daerah, bahkan luar negeri. Dampaknya sangat positif, terutama bagi perekonomian masyarakat lokal. Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata, Tekat Prabatas, menjelaskan bahwa Tour de Siak bukan hanya sekadar ajang olahraga, tetapi juga bagian dari strategi promosi daerah.
Tujuan utama event ini adalah memperkenalkan potensi wisata lokal melalui berbagai kegiatan, termasuk ajang berskala internasional. Filosofi acara ini sederhana: menciptakan kebahagiaan dan ketertarikan wisatawan untuk berkunjung. Tekat juga menambahkan bahwa keterlibatan media sangat penting untuk memperluas daya tarik pariwisata daerah. Ia berharap, semua peserta, termasuk atlet internasional, dapat membantu mempromosikan keindahan dan budaya lokal Siak ke tingkat global.
Tour de Siak tidak hanya menjadi ajang olahraga berkelas, tetapi juga wahana untuk memperkenalkan budaya lokal dan memperkuat branding Kabupaten Siak sebagai destinasi wisata unggulan. Semangat kolaborasi antara pemerintah, media, dan masyarakat diharapkan membawa keberhasilan besar pada penyelenggaraan Tour de Siak 2024.