Tuesday, April 29, 2025

Prabowo Kritik Para Pengkritik:...

Presiden Prabowo Subianto kembali mengungkapkan kekecewaannya terhadap beragam kritik yang dialamatkan kepada program-program...

Peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan...

Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tembilahan baru saja merayakan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-61 dengan...

Pasar Tunggu, Moeldoko Dorong...

Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo), Moeldoko, menekankan pentingnya penerapan insentif...

Alex Marquez Bahagia, Marc...

Pada Selasa, 29 April 2025, berita otomotif terpopuler di VIVA mengenai Alex Marquez...
HomeGaya HidupTips Asuransi Banjir...

Tips Asuransi Banjir yang Penting untuk Anda

Tantangan banjir yang terus meningkat di Indonesia pada awal 2025 menimbulkan dampak yang signifikan, terutama di wilayah Jabodetabek. Data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat peningkatan jumlah kejadian banjir dari tahun ke tahun, dengan kerugian ekonomi yang mencapai triliunan rupiah. Banjir bukan hanya disebabkan oleh faktor alam, tapi juga akibat ulah manusia seperti alih fungsi lahan secara massif dan kurangnya kesadaran dalam membuang sampah.

Faktor deforestasi juga menjadi penyebab banjir yang semakin parah, di mana hilangnya hutan sebagai penyerap air hujan membuat banjir semakin tak terhindarkan. Oleh karena itu, mitigasi banjir perlu dilakukan secara strategis melalui pembangunan berkelanjutan, perbaikan infrastruktur drainase, dan peningkatan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan.

Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta diharapkan dapat menciptakan sistem mitigasi banjir yang lebih efektif dan berkelanjutan. Selain itu, pentingnya asuransi sebagai instrumen perlindungan finansial juga ditekankan. Meskipun penetrasi asuransi masih rendah di Indonesia, namun peran asuransi dalam menjaga stabilitas ekonomi dan keuangan masyarakat sangat penting. OJK telah menginisiasi kebijakan asuransi wajib sebagai langkah awal dalam menghadapi risiko banjir yang terus meningkat.

Upaya Indonesia dalam mengadopsi kebijakan asuransi wajib dapat mengikuti contoh negara lain seperti Amerika Serikat, Inggris, Swiss, Prancis, dan India yang sudah memiliki program asuransi risiko bencana yang efektif. Dengan langkah-langkah yang konkret dan peningkatan kesadaran masyarakat, Indonesia diharapkan dapat mengurangi dampak yang ditimbulkan oleh banjir setiap tahun. Melalui pendekatan Public-Private Partnership (PPP), Indonesia dapat memperkuat sistem mitigasi banjir dan melindungi masa depan dari ancaman banjir yang terus berulang.

Source link

Semua Berita

Outsourcing: Alternatif Tanpa Jalur PPPK di 2025

Pada tahun 2025, pemerintah Indonesia akan menghapus sistem seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebagai bagian dari reformasi kepegawaian berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN. Keputusan ini membuka diskusi tentang apakah outsourcing dapat menjadi solusi pengganti...

Tips Menghemat Belanja Online: Keranjang Penuh, Dompet Aman

Perkembangan dunia digital yang sangat dinamis telah menggeser fungsi dasar media sosial, saat ini media sosial menjelma menjadi ekosistem digital dengan beragam kegunaan. Konsumsi media sosial tidak lagi hanya memengaruhi cara kita dalam berkomunikasi, tetapi juga berbagai aspek kehidupan,...

Strategi Brand Awareness di Instagram yang Efektif

Di era digital yang penuh dengan gambar dan informasi, tantangan besar muncul bagi merek untuk bisa menonjol di antara lautan visual yang terus berlalu. Seni bercerita telah lama menjadi jawaban untuk menarik perhatian, karena manusia cenderung lebih terhubung dengan...

Kategori Berita