Kantor hukum CATRA Indhira, yang mewakili Tony Trisno, telah mengambil langkah serius dengan mengirimkan tiga surat resmi kepada Horométrie S.A. di Swiss, R.D.M.M. Concepts SAS di Prancis, dan Kedutaan Besar Swiss di Jakarta pada tanggal 30 April 2025. Surat-surat tersebut merupakan notifikasi dan permohonan perhatian terkait sengketa pembelian dua jam tangan Richard Mille senilai lebih dari Rp80 miliar.
Surat kepada Horométrie S.A. bertujuan memastikan penyelesaian sengketa dilakukan secara adil dan menghormati hak-hak konsumen. Sedangkan surat kepada R.D.M.M. Concepts SAS ditujukan agar manajemen global Richard Mille mendapatkan informasi langsung mengenai perkembangan kasus tersebut. Sementara surat kepada Kedutaan Besar Swiss di Jakarta diteruskan sebagai langkah administrasi untuk memastikan komunikasi dengan pihak Richard Mille.
Sengketa ini berawal dari transaksi pembelian dua jam tangan Richard Mille yang belum diserahkan setelah pembayaran lunas pada tahun 2021. Hal ini membuat klien merasa perlu melibatkan pihak hukum untuk menyelesaikan perkara ini secara adil. Kasus ini kini sedang dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara dan Catra Indhira Law Firm bertekad menggunakan semua jalur hukum yang tersedia untuk memastikan hak-hak klien terpenuhi.

