Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Bengkalis menggelar acara Media Gathering di Bengkalis. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kegiatan ekspor impor serta mempromosikan peran Bea Cukai dalam memfasilitasi perdagangan dan industri. Selama Semester I tahun 2025, Bea Cukai Bengkalis telah berhasil melakukan 65 penindakan, yang merupakan peningkatan sebesar 75% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Total nilai barang yang berhasil ditindak mencapai Rp134,9 miliar dengan potensi kerugian negara yang berhasil dicegah sebesar Rp615,8 miliar.
Selain itu, dalam penindakan narkotika, Bea Cukai Bengkalis bersama Bareskrim Polri dan Polres Bengkalis berhasil menggagalkan peredaran narkotika dalam jumlah besar. Penindakan ini menyelamatkan potensi keuangan negara hingga Rp615,5 miliar dan diyakini telah menyelamatkan 689.851 jiwa anak bangsa dari bahaya narkotika. Selain itu, Bea Cukai Bengkalis juga melakukan penindakan atas Barang Kena Cukai (BKC) ilegal dengan total nilai barang ditaksir Rp275,79 juta.
Kepala Kantor Bea dan Cukai Tipe Madya Pratama C Bengkalis, Eka Mustika Galih Sayudo, menekankan pentingnya peran media sebagai pengarah dan pengingat bagi aparat dalam menjalankan tugas kepabeanan dan cukai. Dia juga menegaskan bahwa keberhasilan penindakan di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Bengkalis tidak terlepas dari kolaborasi erat dengan kepolisian dan instansi terkait.
Galih Sayudo berkomitmen untuk memperkuat pengawasan dan pelayanan Bea Cukai di Bengkalis serta membuka ruang komunikasi yang sehat antara Bea Cukai dan media setempat. Bea Cukai Bengkalis memiliki peran penting dalam melaksanakan tugasnya, yaitu sebagai Revenue Collector, Industrial Assistance, Community Protector, dan Trade Facilitator. Melalui sinergi, kerjasama, dan koordinasi dengan berbagai pihak, Bea Cukai selalu memberikan upaya terbaik dalam memenuhi tugas dan fungsinya baik dalam pelayanan maupun pengawasan.
