Wednesday, October 16, 2024

Mobil Termahal yang Pernah...

Rabu, 16 Oktober 2024 - 12:36 WIB VIVA – Shin Tae Yong sudah beberapa...

Hemat Miliaran Rupiah Biaya...

Nusaperdana.com, PEKANBARU - 15 Oktober 2024 - Sebuah terobosan baru dilakukan oleh Tim...

Jokowi dan Prabowo Subianto...

Jakarta — President Joko Widodo (Jokowi) and President-elect Prabowo Subianto appeared united at...

Baterai Smart Key Motor...

Selasa, 15 Oktober 2024 - 21:42 WIB Jakarta, VIVA - Saat ini banyak sepeda...
HomeKriminalPengiriman Serbuk Ekstasi...

Pengiriman Serbuk Ekstasi Gagal Diblokir oleh Polda Metro dan Bea Cukai

Caption Dirresnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki (tengah) saat konferensi pers di Jakarta.(ist)

Dua tersangka yang merupakan pasangan suami-istri berinisial masing-masing LS dan AM ini diamankan setelah diketahui alamat paket tersebut tujuannya alamat mereka.

JAKARTA | JAKARTA
Pengiriman paket berisi serbuk Metilendioksimetamfetamina (MDMA) atau ekstasi dengan berat total 1.503 gram atau 1,5 kilogram, dengan modus
pengiriman ekspedisi dari luar negeri, berhasil digagalkan jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya bersama Bea dan Cukai Pasar Baru.

“Serbuk tersebut diletakkan di tiga toples berukuran besar,” kata Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Polisi Hengki saat konferensi pers di Jakarta, kemarin.

Hengki juga menjelaskan, dua tersangka yang merupakan pasangan suami-istri berinisial masing-masing LS dan AM ini diamankan setelah diketahui alamat paket tersebut tujuannya alamat mereka di Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

“Mereka diamankan pada Jumat 8 Maret sekitar pukul 15.30 WIB,” katanya.

Kedua paket tersebut berisi satu buah toples bertuliskan “Recovery Drink” berisi serbuk warna merah muda mengandung narkotika golongan I dengan total berat bersih 710 gram.

Kemudian paket kedua adalah dua buah toples bertuliskan “Body Mass Vegan Protein Plant” berisi serbuk warna merah muda mengandung narkotika golongan I dengan total berat bersih masing-masing toples, yaitu 398 gram dan 395 gram.

Dalam kasus ini juga masih ada tersangka lain, yaitu berinisial LQX yang diketahui berada di China.

Hengki juga menjelaskan dari jumlah serbuk yang diamankan tersebut dapat menyelamatkan 7.515 orang dengan asumsi satu orang mengonsumsi 0,2 gram.

Keduanya dikenakan pasal 114 ayat 2 subsider pasal 112 ayat 2 juncto 132 ayat 1 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. “Dengan ancaman pidana minimal lima tahun penjara dan maksimal 20 tahun penjara,” kata Hengki.(JR)
Penulis : il

Source link

Semua Berita

Nike Ardilla: Legenda Musik Indonesia yang Tak Terlupakan

Nike Ardilla, nama yang tak asing di telinga para pecinta musik Indonesia. Penyanyi dengan suara merdu dan paras ayu ini telah menorehkan jejak emas di industri musik tanah air, meninggalkan warisan lagu-lagu yang hingga kini masih digemari oleh...

PN Jakarta Utara Menerima PK Ketiga, Menurut Ahli Hukum Hanya Boleh Diajukan Sekali

JAKARTA - Pengajuan upaya hukum luar biasa atau Peninjauan Kembali (PK) yang ketiga kalinya pada objek perkara yang sama di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, menuai polemik. Pengajuan PK yang dimohonkan oleh Kartini selaku penggugat, dinilai mengangkangi undang-undang, di mana...

Alexandra Askandar Mandiri: Jejak Inspirasi dan Kontribusi

Alexandra Askandar Mandiri, sosok inspiratif yang namanya dikenal luas dalam berbagai bidang, telah menorehkan jejak yang tak terlupakan dalam perjalanan hidupnya. Perjalanan kariernya yang gemilang diiringi dengan kontribusi nyata yang membawa dampak positif bagi masyarakat. Melalui pemikiran dan...

Kategori Berita