PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) mengadakan Forum Teknis Lifting & Rigging di Duri, Riau. Acara ini berlangsung pada 29-30 Mei 2024 dan menjadi momen penting bagi industri Migas dalam membahas operasional yang aman, andal, efisien, efektif, dan produktif. Acara ini juga bertujuan untuk mendukung arahan strategis Direktur Utama PHR untuk ketahanan dan kemandirian energi.
Forum ini mencakup panel diskusi tentang program strategis Subholding Upstream (SHU) dalam membangun Lifting Management System. Narasumber dari FDP Consultant LLC, Amerika Serikat, Dian Afrianti Sembiring, SHU, perwakilan pemerintah, dan pakar internal turut hadir dalam panel diskusi ini. Tujuannya adalah untuk memastikan implementasi Lifting Management System berjalan dengan baik.
Direktur Utama PHR Ruby Mulyawan menyatakan pentingnya eksplorasi potensi dan inovasi teknologi agar kegiatan lifting dan rigging dalam operasional migas dapat berjalan dengan baik dan selamat. Ruby juga mengingatkan seluruh pekerja WK Rokan untuk mematuhi aturan keselamatan dalam rangka memberikan kontribusi bagi ketahanan energi nasional.
Perwakilan Sub Holding Upstream Sandi Dumara mengungkapkan kesan dan harapannya agar program ini dapat diadakan lagi dengan skala yang lebih besar. Forum Teknis Lifting & Rigging 2024 menjadi bukti keterlibatan PHR WK Rokan dalam meningkatkan operasi lifting dan rigging yang aman, andal, efisien, efektif, dan produktif.
Acara ini dihadiri oleh peserta dari regional 1 hingga regional 5 Pertamina, serta menampilkan 10 presentasi abstrak terbaik dan 4 video terbaik dalam bidang lifting & rigging. Forum ini diharapkan dapat menjadi platform kolaborasi dan inovasi bagi industri Migas untuk mendukung ketahanan energi nasional. Selain itu, kolaborasi antara PHR WK Rokan dan mitra kolaborator tampak dalam acara ini, dengan 12 booth yang memamerkan peralatan, inspeksi, dan teknologi masa depan untuk menjaga keselamatan dalam kegiatan lifting dan rigging.
