Calon Gubernur Jakarta Pramono Anung atau Mas Pram mengungkapkan rencananya untuk memasang kamera CCTV di semua RT dan RW di Jakarta jika ia menang dalam Pemilihan Gubernur Jakarta. Tujuannya adalah untuk mencegah kriminalitas, perundungan, dan kejahatan lainnya agar bisa terpantau oleh seluruh warga.
Menurut Ketua RT 05 RW 02 Kelurahan Rawamangun, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Ngakan Made Putra, program tersebut merupakan hal yang dia harapkan. Di daerahnya sering terjadi aksi kriminal seperti pencurian sepeda motor.
Pemasangan CCTV dianggap akan sangat membantu untuk mengantisipasi tindak kejahatan tersebut. Selain itu, ada janji penambahan anggaran yang dijanjikan.
Pramono berjanji akan menambah biaya operasional RT menjadi Rp4 juta dan RW menjadi Rp5 juta. Saat ini, biaya operasional RT hanya Rp2 juta per bulan dan RW sebesar Rp2,5 juta per bulan.
Ngakan berpendapat bahwa biaya operasional yang ditawarkan sudah cukup untuk memasang CCTV di lingkungan tersebut.
Namun, pengamat kebijakan publik dari Universitas Trisaksi, Trubus Rahardiansah, mengkritik rencana tersebut karena dianggap tidak realistis dan belum jelas fokusnya.
Menurut Trubus, setiap kebijakan publik harus efektif dan efisien, namun hal tersebut belum terlihat dari rencana pemasangan CCTV di setiap RT dan RW di Jakarta.
Trubus juga menyarankan agar penguatan pengamanan lingkungan lebih didorong sebagai upaya antisipasi terhadap kriminalitas daripada hanya bergantung pada pemasangan CCTV.