Tuesday, December 3, 2024

Aktivis Menghidupkan Tradisi Leuit...

Yayasan Paseban bersama Arista Montana memfokuskan upaya pelestarian leuit sebagai cara menjaga ketahanan pangan berbasis kearifan lokal di tengah tantangan modernisasi.

Irving-Sugianto 9,8%, Afni-Syamsurizal 31,6%,...

Nusaperdana.com,Pekanbaru—Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei tiga pasangan calon bupati-wakil...
HomePolitikPemasangan CCTV di...

Pemasangan CCTV di RT/RW di Jakarta: Sebuah Konsep yang Masuk Akal menurut Mas Pram

Calon Gubernur Jakarta Pramono Anung atau Mas Pram mengungkapkan rencananya untuk memasang kamera CCTV di semua RT dan RW di Jakarta jika ia menang dalam Pemilihan Gubernur Jakarta. Tujuannya adalah untuk mencegah kriminalitas, perundungan, dan kejahatan lainnya agar bisa terpantau oleh seluruh warga.

Menurut Ketua RT 05 RW 02 Kelurahan Rawamangun, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Ngakan Made Putra, program tersebut merupakan hal yang dia harapkan. Di daerahnya sering terjadi aksi kriminal seperti pencurian sepeda motor.

Pemasangan CCTV dianggap akan sangat membantu untuk mengantisipasi tindak kejahatan tersebut. Selain itu, ada janji penambahan anggaran yang dijanjikan.

Pramono berjanji akan menambah biaya operasional RT menjadi Rp4 juta dan RW menjadi Rp5 juta. Saat ini, biaya operasional RT hanya Rp2 juta per bulan dan RW sebesar Rp2,5 juta per bulan.

Ngakan berpendapat bahwa biaya operasional yang ditawarkan sudah cukup untuk memasang CCTV di lingkungan tersebut.

Namun, pengamat kebijakan publik dari Universitas Trisaksi, Trubus Rahardiansah, mengkritik rencana tersebut karena dianggap tidak realistis dan belum jelas fokusnya.

Menurut Trubus, setiap kebijakan publik harus efektif dan efisien, namun hal tersebut belum terlihat dari rencana pemasangan CCTV di setiap RT dan RW di Jakarta.

Trubus juga menyarankan agar penguatan pengamanan lingkungan lebih didorong sebagai upaya antisipasi terhadap kriminalitas daripada hanya bergantung pada pemasangan CCTV.

Source link

Semua Berita

Darurat dinasti politik di Pilkada Serentak 2024

Wabah politik dinasti membekap Pilkada Serentak 2024. Hasil riset kolaborasi antara Institute for Advanced Research...

Skenario satu putaran setelah Anies mendukung Pram-Rano…

Mantan Gubernur DKI Jakarta semakin terang-terangan mendukung pasangan Pramono Anung-Rano Karno (Pramono-Rano) di Pilgub DKI...

Sesat pikir pemilu sepuluh tahunan ala DPR

Usul memperpanjang siklus pemilu hingga sepuluh tahun mencuat dalam rapat dengar pendapat (RDP) antara perwakilan...

Kategori Berita