Wednesday, January 15, 2025

Jadwal SIM Keliling Jakarta,...

Surat Izin Mengemudi (SIM) adalah dokumen yang harus selalu dibawa saat mengemudi di...

Potensi Blokir Aktivitas PT...

Pada Selasa, 14 Januari 2025, masyarakat kecamatan Kabun menghadiri mediasi dengan PT Padasa...

“Iko Uwais Brand Ambassador...

Castrol Indonesia telah mengumumkan bahwa Iko Uwais akan menjadi brand ambassador terbaru dari...

Penemuan Langsung: Gubernur Ansar...

Pada Senin (13/01), Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad bersama Wakil Walikota Batam...
HomeBerita"Faktor Penyebab Remaja...

“Faktor Penyebab Remaja Bunuh Ayah-Nenek: Penemuan Terbaru”

Psikolog anak dan remaja, Novita Tandry, membahas faktor-faktor yang menjadi penyebab seorang remaja berusia 14 tahun, MAS, melakukan pembunuhan terhadap ayah dan neneknya di rumah mereka di Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Menurut Novita, kejadian tersebut tidak hanya merupakan tindakan kriminal belaka, tetapi juga mencerminkan kompleksitas psikologis remaja dan pengaruh lingkungan sekitarnya. Novita menegaskan bahwa pembunuhan semacam ini memiliki banyak faktor penyebab yang berkontribusi. Kasus seperti ini tidak pernah berasal dari satu penyebab tunggal, melainkan dari kombinasi berbagai faktor yang ada.

Novita juga menyoroti pentingnya tanggung jawab orang tua dalam memastikan kesehatan mental anak-anak mereka. Ia mengatakan bahwa ada tiga kebutuhan mendasar yang harus dipenuhi oleh orang tua, yaitu membuat anak merasa dicintai tanpa syarat, didengar, dan dipercaya. Orang tua perlu peka terhadap perubahan perilaku anak, serta tidak menuntut terlalu banyak tanpa memberikan kehadiran dan dukungan yang cukup.

Selain itu, Novita juga memberikan solusi pencegahan dengan mengimbau masyarakat untuk tidak ragu meminta bantuan profesional seperti psikolog atau psikiater. Bertemu dengan profesional yang bisa membantu dalam memahami psikologi anak dan remaja tidak boleh dianggap aib atau tabu. Hal ini penting untuk menjaga kesehatan mental anak-anak dan remaja serta mencegah terjadinya kasus-kasus ekstrem seperti pembunuhan dalam keluarga.

Semua Berita

Potensi Blokir Aktivitas PT PEU di Kabun: Tuntutan Warga Tidak Terealisasi

Pada Selasa, 14 Januari 2025, masyarakat kecamatan Kabun menghadiri mediasi dengan PT Padasa Enam Utama Kalianta Satu (Kalsa) di Kantor camat Kabun, Rokan Hulu, Riau. Mediasi tersebut dihadiri oleh anggota DPRD Rohul, seperti Aidi SH dari Fraksi Demokrat, Faizul...

Penemuan Langsung: Gubernur Ansar Tinjau Lokasi Longsor di Tiban Batam

Pada Senin (13/01), Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad bersama Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad mengunjungi lokasi longsor di Tiban Koperasi, Sekupang, Batam. Musibah tersebut terjadi karena hujan deras yang mengguyur Kota Batam selama 4 hari berturut-turut, menyebabkan kerusakan...

“Rusmiati Dapat Motor Gratis sebagai Bidan Teladan: Penemuan Menjanjikan”

Pada tanggal 14 Januari 2025, seorang bidan bernama Rusmiati Aminuddin dari Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar), merasa kecewa karena janji penghargaan sepeda motor dari pemerintah setempat belum terealisasi. Pada bulan November 2024, Rusmiati dinyatakan sebagai bidan teladan nasional...

Kategori Berita