SMA Negeri 2 Mandau Kabupaten Bengkalis sekarang telah menggunakan sumber energi baru untuk kegiatan belajar-mengajar mereka. Pertamina Hulu Rokan (PHR) melalui Komunitas Class of Power, Plant Operations Duri, Central Gathering Station 10 telah menyumbangkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) atap berdaya 3 kwp ke sekolah tersebut. Manager Plant Operations Duri, Ari Yunianto menyatakan bahwa komunitas mereka telah berhasil meraih peringkat 7 besar dalam program Pertamina untuk memperkenalkan teknologi PLTS kepada masyarakat di area operasional mereka. PLTS yang dipasang di SMAN 2 Mandau memiliki kapasitas 3 kwp dengan sistem On-Grid Zero Export untuk mendukung proses belajar dan mengajar. Selain itu, Komunitas Bergerak juga memberikan edukasi kepada siswa mengenai Energi Baru Terbarukan (EBT) melalui kerjasama dengan Asosiasi Panel Surya Indonesia.
Pemilihan SMAN 2 Mandau sebagai lokasi program ini dimulai dikarenakan jumlah siswa yang mencapai 1.200 orang yang diharapkan dapat menjadi agen perubahan efektif dalam mendukung energi bersih. Corporate Secretary PHR, Rudi Ariffianto menyampaikan harapannya agar kesadaran akan pentingnya mempelajari energi berkelanjutan bisa tumbuh sejak dini, sementara Kepala Sekolah SMAN 2 Mandau, Dra. Lismawati menyatakan terima kasih atas bantuan yang diberikan PHR dan berharap PLTS ini akan memberikan manfaat bagi sekolah tersebut dalam mengurangi biaya operasional serta memberikan edukasi tentang teknologi energi hijau.
Sementara itu, PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) adalah anak perusahaan Pertamina yang bergerak dalam bidang usaha hulu minyak dan gas bumi. PHR diberi amanah untuk mengelola Wilayah Kerja Rokan sejak 9 Agustus 2021. Daerah operasi WK Rokan mencakup 7 kabupaten/kota di Provinsi Riau dengan 80 lapangan aktif, 11.300 sumur, dan 35 stasiun pengumpul. PHR juga melakukan program tanggung jawab sosial dan lingkungan dengan fokus pada pendidikan, kesehatan, ekonomi masyarakat, dan lingkungan.