Tuesday, April 29, 2025

Peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan...

Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tembilahan baru saja merayakan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-61 dengan...

Pasar Tunggu, Moeldoko Dorong...

Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo), Moeldoko, menekankan pentingnya penerapan insentif...

Alex Marquez Bahagia, Marc...

Pada Selasa, 29 April 2025, berita otomotif terpopuler di VIVA mengenai Alex Marquez...

Pekanbaru Kendalikan Inflasi: Tinjau...

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) RI, Dyah Roro Esti, melakukan kunjungan kerja ke Pasar...
HomeOpiniOptimalisasi SEO: Studi...

Optimalisasi SEO: Studi Kasus Kang Dedi Mulyadi

Kang Dedi Mulyadi (KDM) bukan hanya seorang pejabat biasa, tetapi lebih seperti seorang ayah bagi banyak orang. Setiap konten yang diunggah oleh KDM di berbagai platform media sosial selalu dibanjiri komentar positif dan dukungan tulus dari masyarakat. Ketika masih menjabat sebagai Bupati Purwakarta, KDM telah aktif membagikan kesehariannya melalui kanal YouTube dan akun Instagram pribadinya. Dengan jumlah pelanggan yang terus bertambah hingga mencapai lebih dari 6 juta pelanggan dan total penayangan video mencapai 1,974 miliar, KDM berhasil menarik perhatian publik dengan kontennya yang simpel, empatik, dan autentik.

KDM semakin intens dalam memproduksi konten sejak resmi menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Ia lebih memilih untuk turun ke lapangan daripada berada di kantornya, dengan tujuan untuk mendekatkan diri pada masyarakat dan mencari solusi atas berbagai masalah yang dihadapi. Konten yang dihasilkan oleh KDM mampu mencapai publik tidak hanya karena isi pesan yang disampaikan, tetapi juga karena cara penyampaiannya yang sederhana namun menyentuh hati.

Dari fenomena KDM, kita dapat belajar bahwa keberhasilan dalam membangun komunikasi efektif di media sosial lebih ditekankan pada keterhubungan, keberanian dalam bercerita, konsistensi dalam menyampaikan pesan, serta pemahaman bahwa audiens saat ini sangat aktif dan mempunyai peran penting dalam sebuah interaksi. Dengan meneladani KDM, kita dapat memperkuat hubungan dengan audiens dan membangun kepercayaan yang kuat di era digital ini.

Source link

Semua Berita

Instagram dan Generasi Z: Tantangan Eksistensi vs Ekspektasi

Generasi Z merupakan kelompok yang lahir antara pertengahan 1990-an hingga awal 2010-an, yang tengah menemukan identitas mereka melalui media sosial terutama Instagram. Dalam lingkungan digital yang terbiasa dengan teknologi sejak dini, Instagram menjadi pusat ekspresi diri, interaksi sosial, hingga...

Ajang Debat: Gengsi dan Tekanan Sosial

Model United Nations (MUN) telah mengalami pergeseran makna yang signifikan dalam dunia pendidikan yang semakin kompetitif dan visual. Awalnya hanya sebagai simulasi sidang Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mengasah kemampuan diplomasi dan berpikir kritis, MUN kini menjadi simbol prestise dan ajang...

Manfaat Kapitalisasi Jalan Pintas dalam Pertanian Nusantara

Kapitalisasi pertanian sering dianggap sebagai solusi cepat untuk meningkatkan sektor pertanian di Indonesia. Dari investasi besar hingga penerapan teknologi canggih, konsep ini menghadirkan harapan akan kemajuan. Namun, apakah kapitalisasi benar-benar merupakan jalan terbaik untuk memajukan pertanian di Nusantara? Dalam konteks...

Kategori Berita