Home Berita Tekankan Bantuan Mendagri untuk Turunkan Kemiskinan Ekstrem

Tekankan Bantuan Mendagri untuk Turunkan Kemiskinan Ekstrem

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menekankan pentingnya pemerintah daerah (Pemda) memastikan berbagai bantuan yang diberikan kepada masyarakat tepat sasaran. Upaya ini menjadi krusial untuk mempercepat penurunan angka kemiskinan ekstrem. Hal tersebut disampaikan Mendagri dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang dirangkaikan dengan Pembahasan Evaluasi Dukungan Pemda dalam Program 3 Juta Rumah serta Optimalisasi Pelaksanaan Pengentasan Kemiskinan dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem. Forum tersebut berlangsung secara hybrid dari Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP), Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Senin (8/9/2025). Data bantuan perlu mengacu pada Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) yang dikelola oleh Badan Pusat Statistik (BPS) yang dihimpun melalui survei BPS di seluruh provinsi dan kabupaten/kota dengan mengacu pada data Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang dikelola Kemendagri. Data tersebut kemudian dipadukan dengan data kementerian/lembaga terkait sehingga menjadi data tunggal yang menjadi dasar pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat dan pengentasan kemiskinan agar tepat sasaran. Mendagri juga menekankan pentingnya Pemda mengidentifikasi penyebab kemiskinan di daerah masing-masing untuk kemudian ditangani secara tepat. Strategi penanggulangan kemiskinan harus tidak hanya mengandalkan bantuan sosial, tetapi juga berfokus pada pemberdayaan masyarakat, termasuk pengurangan beban pengeluaran dasar, peningkatan pendapatan, dan penurunan jumlah kantong-kantong kemiskinan melalui perbaikan hunian, infrastruktur dasar, dan pemberdayaan berbasis kawasan. Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan Pemda dalam mempercepat penghapusan kemiskinan ekstrem. Meskipun tren penurunan kemiskinan menunjukkan progres, laju penurunannya masih berada di bawah angka ideal. Sehingga Pemda harus fokus mengendalikan inflasi daerah yang sangat berpengaruh terhadap peningkatan angka kemiskinan.

Source link

Exit mobile version