Saturday, October 5, 2024

Uang Pecahan 10 Ribu...

Uang pecahan 10 ribu emisi 2005 merupakan salah satu jenis uang kertas yang...

Leganes: Menjelajahi Kota Bersejarah...

Leganes, sebuah kota yang terletak di komunitas Madrid, Spanyol, memiliki sejarah panjang dan...

Nike Ardilla: Legenda Musik...

Nike Ardilla, nama yang tak asing di telinga para pecinta musik Indonesia. ...

Kasus P Diddy: Dampak...

Kasus P Diddy, seorang rapper dan produser musik ternama, telah menjadi sorotan media...
HomeprabowoSenang, Trio Airlangga-Sri...

Senang, Trio Airlangga-Sri Mulyani-Tommy Djiwandono Mendorong Penguatan Rupiah

Dewan Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti mengatakan konferensi pers mengenai Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 pagi ini berhasil meredam depresiasi rupiah yang terjadi beberapa hari ini.

Dia mengatakan konferensi yang dihadiri oleh Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto; Menteri Keuangan Sri Mulyani; dan Anggota Bidang Keuangan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Pemerintahan Thomas Djiwandono atau Tommy Djiwandono membuat mata uang Garuda ditutup menguat hari ini.

“Konferensi pers antara wakil pemerintah sekarang dan yang akan datang dampaknya kami lihat cukup signifikan. Market lebih quiet dan rupiah hari ini menguat,” kata Destry dalam rapat dengan Komisi XI DPR RI, Jakarta, Senin, (24/6/2024).

Destry mengatakan penjelasan dari pemerintah membuat para investor lebih tenang mengenai keberlanjutan pengelolaan fiskal Indonesia ke depannya. Dia mengatakan kepercayaan pasar itu membawa rupiah menguat bahkan dibandingkan negara-negara tetangga.

“Menguat bahkan dibandingkan peer group-nya, kita menguat lebih lebih besar, jadi posisinya agak menguat dibandingkan sebelumnya,” kata dia.

Dilansir dari Refinitiv, rupiah memang akhirnya menguat terhadap dolar Amerika Serikat setelah beberapa hari ini terus mengalami pelemahan hingga menembus level Rp 16.400/US$. Rupiah ditutup menguat 0,3% di angka Rp16.390/US$ pada, Senin (24/6/2024). Sebelumnya, rupiah sempat menyentuh titik terlemahnya yakni di level Rp16.470/US$.

Sementara itu, DXY pada pukul 15:00 WIB turun ke angka 105,67 atau sebesar 0,12. Angka ini lebih rendah jika dibandingkan penutupan hari sebelumnya yang berada di angka 105,79.

Pagi tadi, Airlangga, Sri Mulyani dan Tommy Djiwandono menggelar konferensi pers di kantor pusat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan. Dalam konferensi pers itu, Sri Mulyani menegaskan bahwa komunikasi antara pemerintahan Presiden Joko Widodo dengan tim sinkronisasi Presiden terpilih Prabowo Subianto berjalan baik.

Dia memastikan program unggulan Prabowo seperti makan bergizi gratis sudah masuk dalam rancangan APBN 2025 dan tidak akan membuat defisit APBN membengkak. Sementara itu, Thomas Djiwandono juga memastikan pemerintah presiden terpilih akan patuh terhadap batasan defisit dalam APBN dan berkomitmen melanjutkan pengelolaan fiskal dengan disiplin.

Sumber CNBC Indonesia

Source link

Semua Berita

Uang Pecahan 10 Ribu Emisi 2005: Sejarah, Ciri, dan Pengaruhnya

Uang pecahan 10 ribu emisi 2005 merupakan salah satu jenis uang kertas yang beredar di Indonesia. Uang ini memiliki desain yang unik dan ciri khas yang membedakannya dengan uang pecahan 10 ribu emisi sebelumnya. Selain itu, uang ini memiliki...

Survey: 73.3% Masyarakat Mendukung Pembentukan Koalisi KIM Plus

Jakarta — A recent survey conducted by Indikator between September 22 and 29, 2024, found that 73.3% of the Indonesian public supports the formation of the Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, led by president-elect Prabowo Subianto. Lead researcher Hendro Prasetyo...

Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur: Warisan 10 Tahun Jokowi Menurut Indeks SPI Internasional

Jakarta — Indonesia’s social welfare has significantly improved over the past decade under the leadership of President Joko Widodo (Jokowi), particularly in the areas of education, healthcare, and infrastructure, as reported by the Social Progress Index (SPI). A report released...

Kategori Berita