Wednesday, January 15, 2025

Jadwal SIM Keliling Jakarta,...

Surat Izin Mengemudi (SIM) adalah dokumen yang harus selalu dibawa saat mengemudi di...

Potensi Blokir Aktivitas PT...

Pada Selasa, 14 Januari 2025, masyarakat kecamatan Kabun menghadiri mediasi dengan PT Padasa...

“Iko Uwais Brand Ambassador...

Castrol Indonesia telah mengumumkan bahwa Iko Uwais akan menjadi brand ambassador terbaru dari...

Penemuan Langsung: Gubernur Ansar...

Pada Senin (13/01), Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad bersama Wakil Walikota Batam...
HomePolitik"Panduan Perjalanan Kang...

“Panduan Perjalanan Kang RK untuk Destinasi Terbaik”

Pasangan calon Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno, atau Pramono-Rano, diperkirakan akan memenangkan Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024 dalam satu putaran. Berdasarkan hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta, Pramono-Rano berhasil meraih 2.183.239 suara atau 50,07% dari total suara sah, unggul dari pesaing terdekat mereka, Ridwan Kamil (RK) dan Suswono yang memperoleh 1.718.160 suara atau 39,4%. Dharma Pongrekun dan Kun Wardana (Dharma-Kun) hanya mendapatkan 10,53% suara.

Analis politik dari Universitas Indonesia, Cecep Hidayat, memprediksi bahwa kekalahan dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta akan sangat mempengaruhi karier politik RK. RK yang sebelumnya merupakan Gubernur Jawa Barat, dinilai memiliki peluang lebih besar untuk menang jika bertarung di Jawa Barat. Namun, keputusannya untuk maju di Pilgub DKI Jakarta dipenuhi dengan kontroversi dan dianggap sebagai kesalahan strategis.

Meskipun sejumlah survei menunjukkan popularitas RK yang dominan di Jawa Barat, keputusan RK untuk berkompetisi di DKI Jakarta di tengah kondisi politik yang berubah setelah putusan Mahkamah Konstitusi membuat posisinya rentan. Pasalnya, PDI Perjuangan berhasil mencalonkan pasangan mereka dengan persentase dukungan yang cukup signifikan. RK dianggap terpancing oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) sehingga ia mengorbankan reputasinya dan kini perlu mencari cara untuk mempertahankan popularitasnya.

Para pakar politik dan analis memperkirakan bahwa RK masih memiliki peluang untuk mendapatkan posisi strategis di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai bagian dari kompensasi atas keputusannya untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Meskipun keberuntungan RK dalam Pilgub DKI terbilang minim, masih ada harapan bagi RK untuk mendapatkan dukungan politik yang lebih luas di masa depan dan membangun karier politik yang kuat di tingkat nasional.

Semua Berita

“Pemangkasan Capres 2029: Opsi Rekayasa Terbaik”

Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengabulkan permohonan uji materi penghapusan ketentuan ambang batas pencalonan presiden telah memunculkan beragam persoalan terkait Pilpres 2029. Tanpa ambang batas tersebut, semua partai politik yang terdaftar di KPU dapat mengusung kandidat mereka sendiri, berpotensi...

“Rahasia Sukses di Balik Dukungan Mega untuk Mas Prabowo”

Ketua Umum PDI-Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri berulang kali menyebut nama Presiden Prabowo Subianto saat berpidato dalam peringatan hari ulang tahun (HUT) PDI-P ke-52 di Sekolah Partai PDI-P, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Pada kesempatan tersebut, Mega memberikan ucapan terima kasih...

“Potensi Pengganti Hasto di PDI-P: Penemuan Terbaru”

Kursi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-Perjuangan akan segera kosong setelah Hasto Kristiyanto dijadikan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kasus dugaan suap penetapan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI periode 2019-2024 Harun Masiku telah menimbulkan gejolak internal di partai tersebut....

Kategori Berita