Wednesday, January 15, 2025

Jadwal SIM Keliling Jakarta,...

Surat Izin Mengemudi (SIM) adalah dokumen yang harus selalu dibawa saat mengemudi di...

Potensi Blokir Aktivitas PT...

Pada Selasa, 14 Januari 2025, masyarakat kecamatan Kabun menghadiri mediasi dengan PT Padasa...

“Iko Uwais Brand Ambassador...

Castrol Indonesia telah mengumumkan bahwa Iko Uwais akan menjadi brand ambassador terbaru dari...

Penemuan Langsung: Gubernur Ansar...

Pada Senin (13/01), Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad bersama Wakil Walikota Batam...
HomePolitik"Rahasia Sukses di...

“Rahasia Sukses di Balik Dukungan Mega untuk Mas Prabowo”

Ketua Umum PDI-Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri berulang kali menyebut nama Presiden Prabowo Subianto saat berpidato dalam peringatan hari ulang tahun (HUT) PDI-P ke-52 di Sekolah Partai PDI-P, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Pada kesempatan tersebut, Mega memberikan ucapan terima kasih kepada Prabowo Subianto atas responsnya terhadap pimpinan MPR terkait pemulihan nama baik dan hak-hak Bung Karno sebagai Presiden RI pertama. Tap MPRS tentang Pencabutan Kekuasaan Pemerintah Negara dari Presiden Sukarno dicabut MPR beberapa bulan yang lalu, dimana dalam ketentuan tersebut, Sukarno dianggap berkhianat terhadap negara dan dicopot dari jabatannya sebagai presiden.

Mega menegaskan bahwa tidak ada musuhan antara dirinya dan Prabowo, meskipun Prabowo merupakan Ketua Umum Partai Gerindra. Hubungan baik mereka sudah terjalin lama, dan Mega menyinggung pentingnya saling mendukung sebagai sesama pemimpin partai. Analis politik menilai bahwa pernyataan Mega yang memuji Prabowo dan menepis adanya permusuhan merupakan langkah rekonsiliasi yang penting. Mega juga menyinggung kasus hukum Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto yang merupakan tersangka dalam kasus suap, dan berharap Prabowo dapat membantu menyelesaikan masalah tersebut.

Dalam pidatonya, Mega juga mengingatkan kader-kader PDI-P agar tidak terganggu dengan persoalan hukum, dan terbuka untuk bekerja sama dengan Prabowo dan parpol koalisi pendukung pemerintahan. Relasi antara Mega dan Prabowo dilihat sebagai faktor yang berpengaruh terhadap kedudukan politik Jokowi. Banyak analis politik berpendapat bahwa semakin mesranya hubungan antara Mega dan Prabowo, semakin besar kemungkinan terjadinya kerjasama politik antara PDI-P dan pemerintah. Selain itu, rekonsiliasi antara keduanya juga dapat membawa perubahan dalam dinamika politik dan aliansi yang dapat mempengaruhi pengaruh politik Jokowi di pemerintahan.

Semua Berita

“Pemangkasan Capres 2029: Opsi Rekayasa Terbaik”

Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengabulkan permohonan uji materi penghapusan ketentuan ambang batas pencalonan presiden telah memunculkan beragam persoalan terkait Pilpres 2029. Tanpa ambang batas tersebut, semua partai politik yang terdaftar di KPU dapat mengusung kandidat mereka sendiri, berpotensi...

“Potensi Pengganti Hasto di PDI-P: Penemuan Terbaru”

Kursi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-Perjuangan akan segera kosong setelah Hasto Kristiyanto dijadikan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kasus dugaan suap penetapan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI periode 2019-2024 Harun Masiku telah menimbulkan gejolak internal di partai tersebut....

“Mengungkap Dampak Negatif Anggota Tim Honorer Pemda”

Pengangkatan anggota tim sukses menjadi pegawai honorer di lingkungan pemda menjadi sorotan Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Dede Yusuf. Menurutnya, praktik tersebut dapat mengakibatkan penurunan kualitas layanan publik dan penyerapan APBD. Mendagri Tito Karnavian pun mengungkapkan kekecewaannya terhadap...

Kategori Berita