Presiden Prabowo Subianto akhirnya bertemu dengan Ketua Umum PDI-Perjuangan Megawati Soekarnoputri di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo didampingi oleh beberapa tokoh penting seperti Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad dan Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menkopolkam) Budi Gunawan. Pertemuan tersebut berlangsung selama 1,5 jam di mana Prabowo meminta dukungan dari PDI-P dalam perang dagang melawan Amerika Serikat.
Wacana pertemuan antara Prabowo dan Megawati sudah tercetus sejak Pilpres 2024, yang semakin kencang setelah pemecatan Jokowi oleh PDI-P. Meskipun terjadi konflik antara PDI-P dan Jokowi selama Pilpres 2024, hubungan Prabowo dengan Jokowi tetap baik. Setelah pilpres, spekulasi tentang bergabungnya PDI-P dengan koalisi Prabowo-Gibran muncul, tetapi hal tersebut dibantah oleh elite-elite PDI-P dan Gerindra.
Analisis menyatakan perlunya penyeimbang yang kuat di parlemen, terutama karena PDI-P masih menjadi partai oposisi. Meski belum ada kesepakatan politik pasti setelah pertemuan Prabowo-Megawati, percakapan mereka diyakini membahas isu-isu sensitif terkait kepentingan politik masing-masing. Prabowo berkepentingan untuk mendapatkan dukungan politik dari PDI-P dalam menghadapi tantangan domestik dan global yang sulit, sementara Megawati ingin perlindungan pemerintah terkait kongres PDI-P yang akan datang.