Saturday, October 5, 2024

DPR yang Pensiun Seumur...

Baru saja dilantik beberapa hari yang lalu, DPR RI periode 2024-2029 akan segera...

Kodim 0322 Siak Siap...

Nusaperdana.com, Siak - Upacara Peringatan HUT TNI ke-79 Tahun 2024 berlangsung pada Sabtu,...

Survey: 73.3% Masyarakat Mendukung...

Jakarta — A recent survey conducted by Indikator between September 22 and 29,...

5 Brand yang Tetap...

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 12:26 WIB Jakarta, VIVA - Pasar otomotif Indonesia selama...
HomeBeritaJanji Abdul Wahid...

Janji Abdul Wahid untuk Membantu Janda-Janda Miskin adalah Tanggung Jawab Pemerintah

Nusaperdana.com, PEKAMBARU – Masyarakat Kecamatan Marpoyan Damai antusias menyambut kampanye dialogis pasangan calon gubernur (cagub) nomor urut 1 Abdul Wahid, berlangsung pada Sabtu (28/9/2024). Wahid, beserta istri dan rombongan, disambut masyarakat dengan rabana, yel-yel, dan mengibarkan flayer Abdul Wahid. “Siapa kita? Siapa kita? Bermarwah!” seru mereka dengan lantang.

Ketua Rukun Warga (RW) 11, Supriadi, dalam sambutannya mengungkapkan kehadiran calon gubernur ini sangat dinantikan. Ia berharap pasangan nomor urut 1 tersebut membawa berkah sesuai dengan motto atau visi misi yang disampaikan, terutama bagi masyarakat RW 11.

Ketua tim pemenangan Pekanbaru, Kasir, menjelaskan bahwa di Provinsi Riau masih banyak permasalahan, seperti jalan rusak dan tingginya angka pengangguran.

“Dengan segala problem yang terjadi di Provinsi Riau, untuk itu Bermarwah lah. Pak Abdul Wahid hadir di sini untuk mencoba dan membantu kita semua memperbaiki Provinsi Riau,” ucapnya.

Dalam kampanye tersebut, Wahid menyampaikan visi misinya yang pertama, yaitu jalan mulus dan tanpa lubang. Menurutnya, ekonomi juga tergantung pada infrastruktur. Jika ia terpilih menjadi Gubernur, ia akan membuat pengaduan masyarakat dengan nama Laskar Tanggap.

“Oleh sebab itu, kita harus punya pimpinan yang komitmen dan tidak banyak alasan,” ucapnya.

Kedua, sekolah gratis. Ia menjelaskan bahwa ke depannya, baik sekolah negeri maupun swasta tidak akan berbayar dan akan ditanggung oleh pemerintah. “Kita inginkan anak-anak kita pintar. Satu rumah satu sarjana,” katanya.

Ketiga, lapangan pekerjaan. Ke depannya, lapangan pekerjaan tidak akan memiliki banyak syarat, yang penting anak-anak bisa bekerja. “Besok, 60% yang berinvestasi di Riau wajib mengambil anak Riau 60%,” tuturnya.

Keempat, berobat gratis. Bagi masyarakat Provinsi Riau yang mempunyai Kartu Tanda Penduduk (KTP) Riau, pengobatan akan gratis.

Semua Berita

Kodim 0322 Siak Siap Memantau Pemilihan Pemimpin Nasional

Nusaperdana.com, Siak - Upacara Peringatan HUT TNI ke-79 Tahun 2024 berlangsung pada Sabtu, 5 Oktober 2024, pukul 08.40 WIB di Lapangan Upacara Makodim 0322/Siak. Dengan tema "TNI MODERN BERSAMA RAKYAT SIAP MENGAWAL SUKSESI KEPEMIMPINAN NASIONAL UNTUK INDONESIA MAJU," acara...

PPID Kampar Meminta Tambahan Waktu untuk Perpanjangan Data Mobil Dinas

KAMPAR, Nusaperdana.com - Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kabupaten Kampar meminta perpanjangan waktu selama 7 hari kerja terkait data mobil dinas milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) yang dikuasai oleh orang yang tidak berhak menggunakannya. Hal ini disampaikan oleh anggota...

Analisis Hasil Pengukuran Stunting di Kecamatan Tembilahan Hulu

Prevalensi stunting di Kecamatan Tembilahan Hulu mengalami peningkatan signifikan dari 29 kasus pada tahun 2022 menjadi 54 kasus pada tahun 2023. Namun, terjadi penurunan sekitar 33,3% pada tahun berikutnya, yaitu dari 54 kasus pada tahun 2023 menjadi 36 kasus...

Kategori Berita