Jefri Nichol meminta maaf setelah kekalahan TKO dari El Rumi dalam pertarungan tinju Superstar Knockout Vol. 3 yang berlangsung singkat hanya dalam 38 detik. Pertandingan ini berlangsung pada Sabtu, 9 Agustus 2025 di JSS, Senayan. Nichol mengungkapkan bahwa dia mengalami dislokasi bahu selama pertarungan, sehingga wasit memutuskan untuk menghentikan pertandingan demi keselamatan. El Rumi berhasil mempertahankan dominasinya di atas ring dengan kemenangan ini.
Melalui akun Instagramnya, Nichol menerima kekalahan tersebut dengan lapang dada. Dia mengakui bahwa terkadang rencana tidak berjalan sesuai, terutama karena cederanya dan keputusan wasit untuk menghentikan pertandingan. Meskipun kecewa dengan hasilnya, Nichol merasa senang bisa kembali bertarung melawan El Rumi untuk kedua kalinya. Namun, ia tidak menyangka bahwa pertarungan yang seharusnya berjalan sengit malah berakhir begitu cepat. Menariknya, pertarungan ini memberikan kejutan bagi banyak orang.
Kemenangan El Rumi atas Jefri Nichol dalam waktu singkat ini memang mencengangkan banyak pihak. Duel tinju yang seharusnya berlangsung panjang ini berakhir lebih cepat dari yang diperkirakan, meninggalkan tanda tanya besar bagi para penggemar. Kedua petarung ini telah menunjukkan performa yang mengesankan, namun tidak ada yang bisa memprediksi bagaimana pertarungan akan berakhir secara sesungguhnya. Berita ini tentu menjadi sorotan bagi pecinta olahraga tinju, membuktikan bahwa segala kemungkinan dapat terjadi di atas ring.