Artis Tompi baru-baru ini mengungkapkan kekecewaannya terhadap kebijakan Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, terkait alokasi dana sebesar Rp200 triliun ke bank-bank Himbara. Tompi menilai bahwa meskipun tujuan pemerintah untuk mendorong perekonomian adalah tepat, namun tingginya bunga pinjaman masih menjadi masalah utama.
Tompi menyarankan bahwa penurunan bunga pinjaman sangat penting agar dana yang disalurkan oleh pemerintah benar-benar dapat memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat dan sektor produktif. Tanpa penurunan tersebut, risiko dana yang hanya mengendap di bank akan semakin besar, sehingga kebijakan tersebut tidak akan memberikan manfaat langsung kepada pelaku usaha maupun masyarakat umum.
Dengan kondisi seperti ini, Tompi menyuarakan keprihatinannya terhadap pemanfaatan dana sebesar Rp200 triliun yang dianggapnya bisa berpotensi tidak maksimal jika bunga pinjaman tetap tinggi. Kritik yang disampaikan Tompi ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan ekonomi yang lebih efektif dan menyeluruh.