Sunday, September 21, 2025

PAN Jabar Bantah Surat...

DPW PAN Jawa Barat membantah keberadaan surat penjaringan bakal calon pendamping desa yang...

5 Tips Mengatasi Frustrasi...

Arini merasa frustrasi di rumah karena tidak bisa menemukan Angga. Dia mulai melempar...

Review: Senjata Canggih Sangat...

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengungkapkan bahwa senjata pertahanan canggih memiliki harga...

Profil 9 Istri Presiden...

Soekarno, Presiden pertama Republik Indonesia, dikenal sebagai salah satu tokoh penting dalam sejarah...
HomeBeritaGunung Marapi Erupsi...

Gunung Marapi Erupsi Kembali, Kota Padang Panjang Terdampak Debu Vulkanik

Jumat, 22 Desember 2023 – 21:21 WIB

Sumatera Barat – Gunung Marapi, Sumatera Barat sejak mengalami erupsi pada pekan pertama Desember 2023 hingga kini masih menunjukkan tren peningkatan erupsi.

Baca Juga:

Pendakian Gunung Rinjani Ditutup Mulai Januari hingga Maret 2024

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Pos Pengamat Gunung Api Marapi, Jakarta 22 Desember 2023 kembali mencatat kejadian erupsi yang cukup berdampak. Sejumlah wilayah di kota Padang Panjang sejak pagi hingga malam ini dilaporkan terpapar hujan abu vulkanik. “Asap kawah Marapi terekam bertekanan lemah hingga sedang. Untuk kolom abu vulkanik teramati berwarna putih-kelabu dengan intensitas tebal berketinggian 300 hingga 500 meter dari atas puncak kawah,” kata Kepala Pos Pemantau Gunung Api-PGA Marapi, Teguh Purnomo, Sabtu 22 Desember 2023.

Baca Juga:

Momen Haru 2 Korban Erupsi Merapi Siska dan Frengki Diwisuda, Diwakili Orang Tua

Teguh menyebut seismogram juga merekam adanya aktivitas tremor Menerus (Microtremor) dengan amplitudo 0.5 sampai 2 milimeter. Tremor yang terjadi sebelum erupsi, biasanya akibat peningkatan tekanan, kalau sesudah erupsi biasanya pelepasan tekanan. “Jadi, kalau ada tremor, berarti tubuh gunungnya sedang bergetar terus. Dan itu, bisa diakibatkan adanya aliran fluida menerus, bisa akibat fracture yang menerus, bisa akibat erupsi abu menerus, bisa akibat hembusan asap menerus,” tutup Teguh.

Foto: Tim SAR saat evakuasi korban dari puncak Gunung Marapi, Agam Sumatera Barat

Baca Juga:

Penyebab Zhafirah Zahrim Meninggal, Diduga Akibat Luka Bakar 41 Persen

Diketahui, berdasarkan pemuktahiran data Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Pos Pengamat Gunung Api Marapi, tercatat sejak pertama kali terjadi tren peningkatan aktivitas, gunung Marapi sudah mengalami letusan sebanyak 98 kali dan 479 kali hembusan. Meski demikian, status gunung Marapi sampai saat ini masih berada di level II dengan rekomendasi tidak diperbolehkan mendekati radius 3 kilometer dari arah puncak atau kawah.

Halaman Selanjutnya

Diketahui, berdasarkan pemuktahiran data Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Pos Pengamat Gunung Api Marapi, tercatat sejak pertama kali terjadi tren peningkatan aktivitas, gunung Marapi sudah mengalami letusan sebanyak 98 kali dan 479 kali hembusan. Meski demikian, status gunung Marapi sampai saat ini masih berada di level II dengan rekomendasi tidak diperbolehkan mendekati radius 3 kilometer dari arah puncak atau kawah.

Semua Berita

PAN Jabar Bantah Surat Kuota Calon Pendamping Desa Hoax

DPW PAN Jawa Barat membantah keberadaan surat penjaringan bakal calon pendamping desa yang banyak beredar di masyarakat sebagai berita palsu. Surat tersebut, bernomor PAN/10/A/K-S/070/VIII/2025, diklaim palsu oleh pihak DPW PAN Jawa Barat. Dalam keterangan resminya, DPW PAN Jabar menegaskan...

Review: Senjata Canggih Sangat Mahal

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengungkapkan bahwa senjata pertahanan canggih memiliki harga yang mahal sehingga Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan TNI disetujui mendapatkan anggaran sebesar Rp187,1 triliun pada tahun 2026 oleh DPR RI. Hal ini disampaikan Agus di kawasan...

Tragedi Kebakaran Rumah Makassar: Anak Perempuan Tewas

Kabar terbaru dari Makassar pada hari Minggu, 21 September 2025, menyebutkan bahwa pihak kepolisian masih dalam tahap penyelidikan penyebab kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk di Jalan Manunggal 31 Makassar pada Sabtu malam, 20 September 2025. Delapan unit...

Kategori Berita