Saturday, October 5, 2024

DPR yang Pensiun Seumur...

Baru saja dilantik beberapa hari yang lalu, DPR RI periode 2024-2029 akan segera...

Kodim 0322 Siak Siap...

Nusaperdana.com, Siak - Upacara Peringatan HUT TNI ke-79 Tahun 2024 berlangsung pada Sabtu,...

Survey: 73.3% Masyarakat Mendukung...

Jakarta — A recent survey conducted by Indikator between September 22 and 29,...

5 Brand yang Tetap...

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 12:26 WIB Jakarta, VIVA - Pasar otomotif Indonesia selama...
HomeOtomotifNetizen Geram saat...

Netizen Geram saat Pelat Mobil Alphard RI 74 Diduga Milik Wantimpres Kedaluwarsa, Menjadi Viral

Jumat, 31 Mei 2024 – 14:17 WIB

Jakarta, 31 Mei 2024 – Mobil premium Toyota Alphard dengan pelat nomor RI 74 menjadi sorotan di media sosial. Di mana, mobil itu masih berkeliaran di jalan dengan pajak kaleng kendaraan yang sudah berakhir atau kedaluwarsa.

Baca Juga :

Viral, Turis Cantik dari Indonesia Tangkap Copet di Venice Italia

Nampak pelat nomor mobil diduga milik pejabat itu hanya hingga Desember 2022. Seperti dilihat akun sosial media, mobil berpelat RI 74 tampak menyalakan lampu hazard saat melintas di kawasan Bundaran HI, Jakarta.

Banyak yang menduga jika mobil berpelat RI 74 itu adalah kendaraan dinas Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Dengan kondisi yang belum bayar pajak atau ganti kaleng itu, membuat netizen geram.

Baca Juga :

Pengacara HI Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Pelat DPR

“Lah mereka mah gak peduli pajak. Gak wajib mungkin. Yang wajib kita rakyat sipil rakyat jelata saja. Pajak terus, uang pajaknya dikorupsi,” tulis salah satu akun memberikan komentar.

‘Mungkin pas mau perpanjangan dipersulit sama samsatnya, kecuali lewat calo baru bisa..tapi lebih mahal jadinya gak jadi bayar,” timpal yang lain.

Baca Juga :

Viral Prajurit TNI Ngamuk Tendang Warga, Pasi Intel: Video Gak Lengkap, Tendangan Tidak Kena

“Kan emang mereka yang menghabiskan pajak…kita bagian bayarnya….bukannya begitu bukan?,” kata akun yang lain.

Pembayaran pajak 5 tahunan adalah pembayaran pajak kendaraan bermotor yang bersamaan dengan penggantian STNK dan TNKB (Plat Nomor). STNK dan Plat Nomor masa berlakunya 5 tahunan.

Sesuai UU Nomor 22 tahun 2009, pengendara yang terlambat melakukan perpanjangan STNK 5 tahunan akan dikenai denda sebesar Rp500 ribu dan penjara maksimal 2 bulan.

Selain itu, jika kamu tidak segera mengganti plat motor setelah lima tahun, maka kendaraanmu berisiko terkena penghapusan data oleh pihak kepolisian sehingga kendaraan menjadi ilegal dan sulit untuk dipindah tangankan.

Halaman Selanjutnya

Pembayaran pajak 5 tahunan adalah pembayaran pajak kendaraan bermotor yang bersamaan dengan penggantian STNK dan TNKB (Plat Nomor). STNK dan Plat Nomor masa berlakunya 5 tahunan.

Source link

Semua Berita

5 Brand yang Tetap Bersinar Meski Penjualan Mobil Turun

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 12:26 WIB Jakarta, VIVA - Pasar otomotif Indonesia selama periode Januari hingga Agustus 2024 menunjukkan angka yang lebih rendah jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Hal ini terlihat dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor...

Tips Penting Menggunakan Mobil saat Musim Hujan: Jangan Nyalakan Lampu Hazard

Jumat, 4 Oktober 2024 - 19:36 WIB VIVA – Musim hujan telah tiba, sejumlah wilayah di Jabodetabek, dan beberapa daerah lainnya di Indonesia belakangan ini diguyur hujan dengan intensitas berbeda-beda. Kondisi itu membuat jalanan menjadi basah. Baca Juga : IMX 2024 Dimeriahkan...

Motor Touring Honda NT1100 Akan Hadir dengan Fitur Terbaru

Jumat, 4 Oktober 2024 - 16:30 WIB Jakarta, VIVA - Produsen otomotif asal Jepang, Honda akhirnya memberikan pembaruan pada model NT1100 untuk tahun 2025 setelah mendapatkan keluhan dari konsumen terhadap versi sebelumnya. Kuda besi yang termasuk dalam segmen sport touring ini...

Kategori Berita