Sejumlah kementerian dan lembaga meminta tambahan anggaran dalam rapat kerja bersama DPR RI. Adapun kementerian dan lembaga tersebut sebagai mitra kerja komisi DPR RI menyampaikan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) untuk tahun anggaran 2026. Alasannya, pagu indikatif beberapa kementerian dan lembaga di tahun 2026 mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Oleh karena itu, kementerian dan lembaga meminta penambahan anggaran untuk melaksanakan tugas dan program di lingkungan mereka, serta untuk mendukung visi Presiden Prabowo Subianto.
Menurut rangkuman VIVA, beberapa kementerian dan lembaga yang meminta tambahan anggaran di tahun 2026 antara lain Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, Kementerian Perhubungan, dan Kementerian BUMN. Selain itu, ada pula daftar lainnya seperti Kementerian Transmigrasi, Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, serta Kementerian PPN/Bappenas.
Di samping itu, terdapat Kementerian yang juga meminta tambahan anggaran seperti Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Kementerian Pertanian, Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif, dan Kementerian Pertahanan. Perlu diperhatikan juga bahwa pelantikan Menteri Kabinet Merah Putih oleh Presiden Prabowo Subianto secara bertahap telah dilakukan. Semua ini merupakan upaya untuk memastikan keberlangsungan program-program yang dijalankan oleh pemerintah dengan dukungan anggaran yang memadai dan sesuai dengan rencana kerja yang telah ditetapkan.
Demikianlah gambaran singkat mengenai kementerian dan lembaga yang meminta tambahan anggaran di tahun 2026, semoga informasi ini bermanfaat untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas.