Sunday, September 21, 2025

5 Tips Mengatasi Frustrasi...

Arini merasa frustrasi di rumah karena tidak bisa menemukan Angga. Dia mulai melempar...

Review: Senjata Canggih Sangat...

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengungkapkan bahwa senjata pertahanan canggih memiliki harga...

Profil 9 Istri Presiden...

Soekarno, Presiden pertama Republik Indonesia, dikenal sebagai salah satu tokoh penting dalam sejarah...

Kritik Tompi: Dana Rp200...

Artis Tompi baru-baru ini mengungkapkan kekecewaannya terhadap kebijakan Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa,...
HomeBeritaMenag Dukung Gerakan...

Menag Dukung Gerakan Dapur Indonesia: Pentingnya Prinsip Halal & Thayyib

Pentingnya Prinsip Halal dan Thayyib dalam Usaha Kuliner Publik di Indonesia

Menteri Agama Republik Indonesia, KH Nasaruddin Umar, menegaskan pentingnya memperhatikan prinsip halal dan thayyib dalam mendirikan fasilitas publik usaha kuliner di seluruh Indonesia. Hal ini menjadi bagian dari komitmen Gerakan Dapur Indonesia yang mengawal Dapur Makan Bergizi Gratis Yayasan Salman Peduli Berkaya, untuk menyediakan fasilitas kuliner publik yang sesuai prinsip halal dan thayyib.

Tujuan dari usaha ini tidak hanya menciptakan lapangan kerja di bidang kuliner yang bersih dan nyaman, tetapi juga membawa keberkahan bagi masyarakat. Menteri Agama Nasaruddin Umar, bersama dengan Ketua Dewan Pembina Garuda, Heikal Safar, dan Ketua Umum Garuda, Nofalia Heikal Safar, menyoroti pentingnya ketersediaan fasilitas kuliner yang memperhatikan prinsip halal dan thayyib.

Gerakan Dapur Indonesia didukung oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar dalam upayanya menciptakan peluang usaha resto dan kafe halal di seluruh Indonesia. Konsep Dapur Makan Bergizi Gratis yang mereka usung tidak hanya mencakup aspek kebersihan dan kehalalan bahan makanan, tetapi juga proses pengolahan dan penyajian makanan.

Menurut Nasaruddin, kehalalan makanan tidak hanya mengacu pada bahan makanan yang digunakan, tetapi juga pada proses perolehan dan penyajian makanan tersebut. Makanan yang halal namun tidak thayyib, seperti makanan basi, tidak layak disajikan karena tidak menimbulkan berkah. Oleh karena itu, untuk meraih kesuksesan dalam usaha kuliner, niat yang tulus, doa, dan kinerja profesional harus diutamakan.

Gerakan Dapur Indonesia terus mengembangkan dapur-dapur sehat dan halal di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota di Indonesia, sebagai dukungan terhadap program strategis nasional Makan Bergizi Gratis yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Semua langkah nyata yang dilakukan oleh gerakan ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi seluruh rakyat Indonesia.

Source link

Semua Berita

Review: Senjata Canggih Sangat Mahal

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengungkapkan bahwa senjata pertahanan canggih memiliki harga yang mahal sehingga Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan TNI disetujui mendapatkan anggaran sebesar Rp187,1 triliun pada tahun 2026 oleh DPR RI. Hal ini disampaikan Agus di kawasan...

Tragedi Kebakaran Rumah Makassar: Anak Perempuan Tewas

Kabar terbaru dari Makassar pada hari Minggu, 21 September 2025, menyebutkan bahwa pihak kepolisian masih dalam tahap penyelidikan penyebab kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk di Jalan Manunggal 31 Makassar pada Sabtu malam, 20 September 2025. Delapan unit...

Tragis! Pasangan Lansia di Lhokseumawe Tewas dalam Kebakaran – Berita Terbaru Tewas dalam Kebakaran

Pasangan suami-istri lanjut usia (lansia) dikabarkan meninggal dunia akibat terjebak dalam kobaran api yang membakar rumah mereka di jalan Blang Malo Gg Pandan, Desa Tumpok Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Aceh pada Jumat, 19 September 2025. Pasangan ini,...

Kategori Berita