Sunday, September 21, 2025

Review: Senjata Canggih Sangat...

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengungkapkan bahwa senjata pertahanan canggih memiliki harga...

Profil 9 Istri Presiden...

Soekarno, Presiden pertama Republik Indonesia, dikenal sebagai salah satu tokoh penting dalam sejarah...

Kritik Tompi: Dana Rp200...

Artis Tompi baru-baru ini mengungkapkan kekecewaannya terhadap kebijakan Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa,...

Tragedi Kebakaran Rumah Makassar:...

Kabar terbaru dari Makassar pada hari Minggu, 21 September 2025, menyebutkan bahwa pihak...
HomeBerita"Pemerintah Diminta Kaji...

“Pemerintah Diminta Kaji Ulang Pembelian LPG 3 Kg di Pangkalan”

Kelangkaan LPG 3 kg belakangan ini telah menarik perhatian DPR RI. Kebijakan pembelian hanya di pangkalan resmi Pertamina, bukan di pengecer, menyulitkan masyarakat dalam mendapatkannya, sehingga mereka harus mengantre. Anggota Komisi VI DPR RI, Herman Khaeron, meminta agar kebijakan pembelian gas melon di pangkalan resmi Pertamina, yang merupakan barang subsidi, dikaji ulang agar distribusinya tepat sasaran dan sesuai dengan harga yang ditetapkan. Herman juga menyoroti pentingnya upaya dari penerima subsidi dalam mengakses gas melon di pangkalan, yang bisa menjadi sulit bagi mereka yang tinggal di desa atau kampung. Pemerintah pun dituntut untuk meninjau ulang aturan pembelian gas melon agar efisien dan menghindari pelanggaran terkait harga eceran tertinggi. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, memastikan bahwa tidak ada kelangkaan LPG 3 kg di masyarakat, meskipun terdapat kebijakan baru untuk pembelian di pangkalan resmi Pertamina. Kejadian ini menunjukkan pentingnya evaluasi kebijakan dalam upaya menjaga ketersediaan LPG 3 kg bagi masyarakat.

Semua Berita

Review: Senjata Canggih Sangat Mahal

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengungkapkan bahwa senjata pertahanan canggih memiliki harga yang mahal sehingga Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan TNI disetujui mendapatkan anggaran sebesar Rp187,1 triliun pada tahun 2026 oleh DPR RI. Hal ini disampaikan Agus di kawasan...

Tragedi Kebakaran Rumah Makassar: Anak Perempuan Tewas

Kabar terbaru dari Makassar pada hari Minggu, 21 September 2025, menyebutkan bahwa pihak kepolisian masih dalam tahap penyelidikan penyebab kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk di Jalan Manunggal 31 Makassar pada Sabtu malam, 20 September 2025. Delapan unit...

Tragis! Pasangan Lansia di Lhokseumawe Tewas dalam Kebakaran – Berita Terbaru Tewas dalam Kebakaran

Pasangan suami-istri lanjut usia (lansia) dikabarkan meninggal dunia akibat terjebak dalam kobaran api yang membakar rumah mereka di jalan Blang Malo Gg Pandan, Desa Tumpok Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Aceh pada Jumat, 19 September 2025. Pasangan ini,...

Kategori Berita