Sunday, September 21, 2025

PAN Jabar Bantah Surat...

DPW PAN Jawa Barat membantah keberadaan surat penjaringan bakal calon pendamping desa yang...

5 Tips Mengatasi Frustrasi...

Arini merasa frustrasi di rumah karena tidak bisa menemukan Angga. Dia mulai melempar...

Review: Senjata Canggih Sangat...

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengungkapkan bahwa senjata pertahanan canggih memiliki harga...

Profil 9 Istri Presiden...

Soekarno, Presiden pertama Republik Indonesia, dikenal sebagai salah satu tokoh penting dalam sejarah...
HomeBerita"Dugaan Pemerasan AKBP...

“Dugaan Pemerasan AKBP Bintoro Cs: Anak Bos Prodia Jual Lamborghini”

Pada Kamis, 30 Januari 2025, terungkap dugaan keterlibatan pihak ketiga dalam kasus pemerasan yang terkait dengan penanganan kasus anak bos Prodia, yakni Arif Nugroho (AN) alias Bastian dan Muhammad Bayu Hartanto yang juga terjerat kasus pembunuhan. Kepala Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Radjo Alriadi Harahap mengungkapkan bahwa setelah memeriksa Arif Nugroho, korban pemerasan dalam kasus tersebut, terdapat dugaan keterlibatan pihak lain. Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi, Arif melalui kuasa hukumnya telah membuat laporan perihal dugaan penggelapan sebuah mobil. Pihak terlapor dalam kasus ini merupakan eks pengacara Arif dengan inisial EDH. Terlapor diduga meminta Arif menjual aset mobil Lamborghini senilai Rp 6,5 miliar untuk menangani kasus tersebut, namun uang hasil penjualan senilai Rp 3,5 miliar belum diterima oleh Arif, dan keberadaan mobilnya tidak diketahui. Proses penyelidikan sedang dilakukan untuk mengungkap lebih lanjut tentang dugaan keterlibatan pihak ketiga dalam kasus tersebut. Sebelumnya, ada empat polisi yang terlibat dalam penanganan perkara ini dan dipindahkan tugasnya akibat dugaan penyelewengan wewenang. Bukan hanya kasus pemerasan, tapi juga kasus pembunuhan yang menyeret Arif Nugroho dan Muhammad Bayu Hartanto menjadi sorotan. Meski AKBP Bintoro membantah melakukan pemerasan sejumlah uang kepada tersangka dalam kasus pembunuhan, namun kasus ini tetap berlanjut dan tengah diproses di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Semua Berita

PAN Jabar Bantah Surat Kuota Calon Pendamping Desa Hoax

DPW PAN Jawa Barat membantah keberadaan surat penjaringan bakal calon pendamping desa yang banyak beredar di masyarakat sebagai berita palsu. Surat tersebut, bernomor PAN/10/A/K-S/070/VIII/2025, diklaim palsu oleh pihak DPW PAN Jawa Barat. Dalam keterangan resminya, DPW PAN Jabar menegaskan...

Review: Senjata Canggih Sangat Mahal

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengungkapkan bahwa senjata pertahanan canggih memiliki harga yang mahal sehingga Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan TNI disetujui mendapatkan anggaran sebesar Rp187,1 triliun pada tahun 2026 oleh DPR RI. Hal ini disampaikan Agus di kawasan...

Tragedi Kebakaran Rumah Makassar: Anak Perempuan Tewas

Kabar terbaru dari Makassar pada hari Minggu, 21 September 2025, menyebutkan bahwa pihak kepolisian masih dalam tahap penyelidikan penyebab kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk di Jalan Manunggal 31 Makassar pada Sabtu malam, 20 September 2025. Delapan unit...

Kategori Berita