Sunday, September 21, 2025

PAN Jabar Bantah Surat...

DPW PAN Jawa Barat membantah keberadaan surat penjaringan bakal calon pendamping desa yang...

5 Tips Mengatasi Frustrasi...

Arini merasa frustrasi di rumah karena tidak bisa menemukan Angga. Dia mulai melempar...

Review: Senjata Canggih Sangat...

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengungkapkan bahwa senjata pertahanan canggih memiliki harga...

Profil 9 Istri Presiden...

Soekarno, Presiden pertama Republik Indonesia, dikenal sebagai salah satu tokoh penting dalam sejarah...
HomePolitikPrabowo Berperan Sebagai...

Prabowo Berperan Sebagai ‘Pemadam Kebakaran’ Terhadap Kebijakan Menteri

Setelah mendapat banyak protes dari masyarakat, pemerintah mengubah kebijakan terkait penundaan pengangkatan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dan Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) hasil seleksi 2024. Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) harus diangkat paling lambat bulan Juni 2025, sedangkan PPPK diangkat paling lambat bulan Oktober 2025.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengumumkan keputusan tersebut dalam sebuah konferensi pers di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) di Jakarta, dengan kehadiran Menpan-RB Rini Widyantini. Prasetyo menyatakan bahwa Presiden telah menyetujui arahan untuk mempercepat pengangkatan CASN, dengan jadwal penyelesaian CPNS pada bulan Juni 2025 dan PPPK pada bulan Oktober 2025.

Rini Widyantini Menpan-RB mengungkapkan bahwa pengangkatan CPNS dapat dilakukan lebih cepat, bahkan pada bulan April 2025, jika instansi kementerian dan lembaga sudah siap menerima pegawai baru. Sebelumnya, KemenPAN-RB telah mengumumkan bahwa pengangkatan CASN 2024 menjadi ASN akan dilaksanakan pada 1 Oktober 2025, dan PPPK tahap I dan tahap II dilaksanakan serentak pada Maret 2026, alasan di balik keputusan tersebut adalah untuk memastikan CASN yang lulus seleksi bisa mulai bekerja secara bersamaan.

Beberapa kebijakan yang diubah oleh Prabowo dalam beberapa waktu terakhir, seperti larangan pengecer menjual elpiji 3 kilogram dan rencana kenaikan tarif pajak pertambahan nilai, telah menuai protes keras dari masyarakat. Analis politik menyebutkan bahwa tindakan Prabowo dalam membatalkan kebijakan-kebijakan tersebut bisa disebabkan oleh tekanan politik, dinamika politik dalam negeri, atau strategi “cek ombak” untuk menjaga citra sebagai presiden yang peduli kepada rakyat.

Sebagai kesimpulan, penolakan kebijakan yang dikeluarkan oleh para menteri Prabowo menunjukkan pentingnya mendengar kritik dan menyesuaikan rencana pembuatan kebijakan dengan visi dan misi yang jelas. Meskipun langkah-langkah pembatalan kebijakan tersebut bisa membawa dampak negatif, seperti merusak citra pemerintah dan menunjukkan rapuhnya soliditas kabinet, tindakan tersebut juga menunjukkan kesigapan pemerintah dalam merespons masalah yang muncul dari kebijakan yang diterapkan.

Source link

Semua Berita

Profil 9 Istri Presiden Soekarno: Siapa Saja Mereka?

Soekarno, Presiden pertama Republik Indonesia, dikenal sebagai salah satu tokoh penting dalam sejarah Indonesia. Kehadirannya sangat berarti dalam perjuangan kemerdekaan negara ini. Selain sebagai pemimpin yang berwibawa, Soekarno juga dikenal karena kisah cintanya yang melibatkan sembilan wanita yang menjadi...

Tugas dan Peran Qodari setelah Dilantik Sebagai Kepala KSP Baru

Presiden Prabowo Subianto kembali melakukan perombakan kabinet dengan menunjuk Muhammad Qodari sebagai Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), menggantikan Anto Mukti Putranto. Penunjukan ini penting karena peran strategis Kepala KSP dalam mendukung agenda pemerintahan Presiden. Setelah dilantik, Qodari langsung memberikan...

Sosok Wali Kota Prabumulih yang Viral: Kontroversi Pencopotan Kepsek

Wali Kota Prabumulih, Arlan, mendapat sorotan publik setelah terjadi polemik terkait pencopotan Kepala Sekolah SMPN 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah, karena diduga menegur anaknya yang membawa mobil ke sekolah. Kondisi tersebut juga melibatkan petugas keamanan sekolah, Ageng Wintoro. Atas perkembangan...

Kategori Berita